Punishment for Evilkyu
Cast :
All member Super Junior
01.00PM
Siang itu, di dorm super junior tenang-tenang saja. Hari ini mereka terbebas dari schedule yang menyibukkan. Ryeowook tampak sibuk memasak dibantu oleh sungmin. Leeteuk lagi tidur di kamarnya. Heechul sedang asik di depan laptopnya apalagi kalau bukan twitteran dan mengupload fotonya. Kyuhyun dikamarnya main game. Sedangkan member lain sedang berada di ruang tengah sedang menonton acara tv.
“hyung, lihat dance mereka keren banget ya” ujar siwon ke eunhyuk sambil nunjuk-nunjuk layar tv yang sedang menampilkan acara dance battle
“kerenan mana coba sama dance ku” jawab eunhyuk sambil ngedance diikuti oleh donghae. Mereka memadukan dance “U” dan “bonamana”. #bayangin ndiri ya#
“ya deh….hyung yang terbaik” siwon melirik malas kearah kedua hyungnya itu.
Tiba-tiba…..
“Kyaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!!!!!!!!!!!!!”
“ada apa ???” Tanya eunhyuk yang mulai terusik oleh teriakan makhluk? di belakangnya
“hyung, singkirkan kura-kuramu. Dia menggangguku” jawab shindong yang merasa ada sesuatu yang menyentuh kakinya ketika pandangannya focus kearah tv. Yesung yang melihat itu, hanya terdiam tanpa ekspresi.
“ya….hyung. jangan diam saja. Lagian kenapa kura-kura hyung bawa kesini ???”
“yaudah biarin aja……sekali-sekali dia ngumpul sama kita. Kasian dia kesepian di kandangnya” jawab yesung sambil menggeser tubuhnya mendekati shindong untuk mengambil kura-kuranya.
Dari arah dapur…
“makanan sudah siaaaaaaaaappp……ayo kemari….kemari….bagi kalian yang sedang nonton tv, twitteran, main game, tidur, ato apalah itu….ayo segera kesini” teriak sungmin menuju ruang makan diikuti ryeowook dari belakang sambil membawa makanan. Semua member langsung lari marathon? menuju ruang makan. Tak terkecuali leeteuk yang bangkit dari alamnya?.
Semua member duduk di tempatnya masing-masing. Sebelum makan Ryeowook berdiri. Jari tangannya menunjuk-nunjuk member lain memastikan semua member sudah terkumpul. Tapi jari telunjuk itu berhenti di kursi kosong.
“dimana kyuhyun ??” tanyanya. Member lain langsung bingung.
“tidak diragukan lagi, dia pasti sedang dikamarnya. Apalagi yang dilakukannya kalau tidak berpacaran dengan benda mati itu” jawab sungmin.
“ok…aku akan panggilkan” jawabnya lagi
Sungmin segera menuju ke kamar milik mereka. Kyumin’s room. Sungmin menggedor-gedor pintu kamar tapi tidak ada jawaban dari kyuhyun. Mengetahui itu, sungmin segera membuka kenop pintu yang tidak dikunci itu. Betapa kagetnya sungmin melihat kamar mereka seperti kapal pecah. Laci-laci yang berisi harta karun kyuhyun itu terbuka semua. Kaset-kaset tergeletak tak berdaya? di lantai, atas tv, dan tempat tidur. Bahkan tempat tidur sungmin pun menjadi korban. Yang tadinya bersih sekarang penuh dengan barang-barang milik kyuhyun. Sungmin hanya menggeleng-gelengkan kepalanya melihat perbuatan adiknya ini. Sedangkan yang empunya kamar duduk manis dihadapan laptopnya sambil menggunakan headset membelakangi pintu kamar. Sungmin segera mendekati kyuhyun. Ia menyentuh pundak kyuhyun. Sontak pandangan kyuhyun beralih.
“waktunya makan kyu” kata sungmin tersenyum ramah
“chamkaman hyung, lagi 1 level. Daritadi aku belum bisa menguasainya” kata kyuhyun menunjukkan puppy eyesnya#gak bisa bayangin kyu kyk gto#
“ok..ok…cepatlah….kalau tidak mau makananmu di habisi oleh shindong hyung dan eunhyuk hyung”
“hmm” gumamnya langsung berhadapan lagi dengan laptopnya.
Sungmin segera keluar kamar. Melihat sungmin tidak bersama kyuhyun, member lain terlihat bingung.
“mana kyuhyunnya ??” Tanya leeteuk
“masi dikamar. Sebentar lagi mungkin keluar. Hmm….sudahlah,, ayo kita makan” katanya
Acara makan siang pun dimulai. Mereka tampak menikmati makanannya sambil kadang saling bercanda. Hingga selesai makan, kyuhyun belum terlihat menghampiri ruang makan. Mereka hanya mendengar teriakan-teriakan kyuhyun dari kamarnya.
“dia kalah lagi” gumam donghae yang sudah hafal dengan kelakuan kyuhyun ketika kalah main game. Dan pernah menjadi korban teriakan kyuhyun hingga ia terbangun dari tidurnya. Dan dengan innocentnya kyuhyun hanya bilang tidak apa-apa. -_-‘
“hyung, hampiri dia lagi” kata siwon
Kali ini heechul yang menghampiri kyuhyun. Ia pelan-pelan membuka kenop pintu kamar kyuhyun. Heechul masuk ke dalam kamarnya.
“kyu, ayo cepat makan !!!!!.....makanannya bentar lagi abis. Kalau tidak beranjak untuk makan juga, kami akan menghabiskan jatah makanmu kyuuuuuuuuu” teriak heechul sambil mengguncangkan tubuh kyuhyun. Kyuhyun yang diperlakukan seperti itu menjadi kesal. Ia menatap tajam wajah heechul.
“ya…..chullie…..kenapa teriak-teriak. Aku tidak tuli. Kalau aku merasa lapar, aku akan makan. Aku frustasi tidak bisa menang dari game ini ditambah kau yang menggangguku….kau merusak nafsu makanku. Aku tidak mau makan !!!” jawab kyuhyun dengan teriakan
“YA…..BABO….BERANI SEKALI KAU MEMANGGILKU TANPA “HYUNG” HAH….DASAR MAKNAE KURANG AJAR….KAU BERANI MELAWAN EVIL SENIOR? MU INI…..aku tidak peduli lagi dengan mu…..aku tidak akan memaafkanmu kyu” jawab heechul ketus…..heechul tiba-tiba keluar dengan membanting pintu kamar kyuhyun dan berjalan cepat masuk ke kamarnya. Menutup pintu kamarnya keras. Ia tidak memperdulikan panggilan dari hyung-hyungnya untuk menanyakan apa yang terjadi. Member yang masi duduk di ruang makan saling menatap bingung.
“bagaimana ini hyung ??” Tanya shindong
“tunggu dulu sampai keadaannya agak tenang. Kalau kita bertindak sekarang, sama saja kita memperbesar masalah” jawab leeteuk. Member yang lain mengiyakan.
“baiklah….kita bereskan dulu yang ini” kata ryeowook sambil menunjuk piring kotor yang ada di meja makan.
Kyuhyun POV
Ya tuhan…..apa yang barusan aku lakukan. Aku telah meneriakkan hyungku. Apalagi aku telah berteriak pada HEECHULL HYUNGGGG….tamatlah riwayatku. Ottokhe ??? kalau aku masi ingin hidup besok….aku harus meninta maaf padanya.#sesadis itukah heechul#.
03.00PM
Aku masih berdiam diri di kamarku. Aku membuka kenop pintu kamar sedikit. Aku menyelipkan kepalaku sedikit kearah luar. Tampak ruang tengah sepi. Tidak ada orang….kemana para hyungku ???
Aku beranjak keluar kamar. Dengan hati-hati, aku berjalan menuju taman belakang. Disana ada Leeteuk Hyung, Sungmin Hyung, dan Donghae Hyung. Hmm….aku ingin berbicara padanya. Ya…..yang ku maksud adalah Sungmin Hyung…..hanya Sungmin hyung yang bisa aku percayai dan bisa memberi saran yang baik untukku. Kalau dengan Leeteuk Hyung juga bisa sih….tapi karena jarak umur kami yang terpaut jauh, kadang aku canggung dengannya. Kalau dengan Donghae,,,,ah aku bingung ….sebenarnya siapa yang menjadi hyung,,, aku atau Donghae hyung….
Aku mendekati mereka bertiga. Dengan perasaan yang campur aduk. Aku takut mereka memarahiku.
“Hyung” kataku. Sontak ketiga hyung melihat kearahku. Aku mencoba untuk tersenyum.
“Kyu” jawab leeteuk hyung. Mereka berbalik tersenyum padaku. Dengan begini aku merasa agak baikan.
“hyung, bisa ke kamarku sebentar ??” aku memegang bahu sungmin hyung. Sungmin hyung melihatku dan mengerti kenapa aku menyuruhnya ke kamarku. Apalagi kalau aku sedang ada masalah seperti pada saat ini.
Sungmin hyung berdiri dan pamit pada leeteuk hyung dan donghae hyung. Dia memegang pundakku sambil kami berjalan ke kamarku. Sesampainya di depan kamarku. Aku menoleh kekanan dan kekiri memastikan Heechul hyung tidak melihatku sekarang. Aku sangat takut padanya saat ini. Kami masuk ke kamar. Aku duduk di tempat tidur. Sedangkan sungmin hyung menggeret sebuah kursi di samping tempat tidur. Sungmin duduk berhadapan denganku.
“hyung, apa yang harus aku lakukan sekarang ?? aku baru pertama kalinya membuat heechul marah. Aku takut….aku benar-benar takut. Hyung tau sendiri kan. Sifat hyung kita yang satu itu berbeda. Sebenarnya, aku tidak bermaksud untuk berteriak seperti itu. Waktu itu aku hanya kesal dengan gameku….karena heechul muncul seperti itu. Jadinya aku marah padanya” curhatku tergesa-gesa
“kyu, tenangkan dirimu dulu. Kalau kamu seperti ini, kamu tidak bisa berpikir jernih” katanya sambil mengelus pundakku
“kyu, sekarang heechul hyung masi dikamarnya. Leeteuk hyung tadi ke kamarnya berusaha membicarakan masalah kalian. Kata leeteuk hyung, heechul hyung terlihat sangat shock tadi waktu kamu marah teriak-teriak dengannya. Katanya lagi dia sudah memaafkanmu”
“jinjja ???” kataku mulai senang
“iya….tapi dia ingin mendengar kata maaf darimu dan…….” Ucapan sungmin hyung terputus….aku sangat antusias dengan kelanjutan perkataannya.
“dia mau memaafkanmu tapi ada syaratnya”
“heh…..???? apa itu….???
“Tanya sendiri pada heechul hyung. Heechul hyung hanya bilang itu saja pada leeteuk hyung”
“hah……tapi…aku takut hyung”
“hahahaha…..heh…kemana sifat evilmu itu kyu……kenapa kamu jadi takut begini” kata sungmin sambil tertawa
“hmmm…hyung doakan aku ya” kataku. Sungmin hyung hanya tersenyum. Tak lupa aku berterima kasih pada hyungku yang baik hati ini. ^^
Aku keluar kamar, meninggalkan sungmin hyung di kamar. Ketika aku keluar kamar…hah….kenapa semua hyungku minus heechul ada di ruang tengah….. tampaknya mereka tahu apa yang akan terjadi. Mereka semua tersenyum dan menyemangatiku. Aku seperti akan pergi ke medan perang dan tak akan kembali.#hehe#
Aku berjalan ke kamar heechul hyung yang bersebrangan dengan kamarku. Aku mulai menggedor pintu kamarnya. “masuk” terdengar suara itu dari balik pintu. Segera aku masuk ke kamar hyungku.
Heechul POV
“tok…tok” terdengar pintu kamarku diketuk. Aku tau siapa yang mengetuknya. Aku sudah menunggunya dari tadi. Aku pun mempersilahkannya masuk.
Dia masuk dengan wajah tertunduk. Dalam hati aku tertawa senang melihat evil maknae seakan bertekuk lutut padaku. Aku menyuruhnya duduk di samping tempat tidurku.
“kyuhyun……lihat aku” tampak dia mulai menampakkan wajahnya yang tampan itu melihatku.
“hyung, maafkan aku. Aku sangat…sangat bersalah padamu hyung” katanya. Aku hanya tersenyum.
“sudahlah…..aku sudah memaafkanmu…tapi…tidak seru rasanya kalau kau tidak dikasih sedikit pelajaran, evilkyu” kataku tersenyum sangat puas.
Kyuhyun POV
Oh….tidak….kenapa syarat permintamaafnya seperti itu. Aku tidak bisa. Aku sudah keluar dari kamar heechul hyung. Aku melihat para hyungku yang berada di ruang tengah memperhatikanku dari atas sampai bawah. Memastikan ditubuhku tidak ada luka memar, lecet, lebam, biru-biru#alah…author mulai gaje#.
“apa syaratnya ??? kata eunhyuk antusias. Hyung-hyungku langsung menarikku ke kamar leeteuk hyung menceritakan kejadian apa saja yang aku alami di kamar heechul hyung.
“bagaimana ini hyung…???” kataku tertunduk. Mereka bingung dengan pertanyaanku tiba-tiba.
“maksudmu apa kyu” kata sungmin hyung.
“aku…aku disuruh makan sayur dan semua pspku disita sama heechul hyung mulai nanti malam sampai besok dan ditaruh dikamarnya”
Tiba-tiba semua hyungku tertawa mendengar syarat yang diberikan oleh heechul hyung. Aku bingung dan semakin menundukkan wajahku.
“yasudahlah….terima saja, makan sayur itu sehat kyu, lagian pspmu itukan hanya disita sehari” jawab yesung hyung
“terus kamu menerima syaratnya ??” Tanya donghae. Aku mengangguk lesu. Sedangkan para hyungku makin keras tertawa.
“kapan hukumanmu itu kamu lakuin ???” tanyanya lagi
“nanti malam”
Para hyungku menyemangatiku. Bahkan mereka memberiku selamat dengan bersalaman denganku. Apa-apa’an mereka.
Malam hari
Kyuhyun POV
Huh….syarat ini…..sama saja seperti vonis mati bagiku#halah…kyu lebay#. Tapi kalau aku tidak menurutinya heechul hyung tidak akan tulus memaafkanku. ‘Hah….apa susahnya memakan makanan yang rata-rata berwarna hijau itu. Aku pasti bisa dan sehari tanpa psp….huh…itu mudah kyu….waktu luang, kau berlatih dance saja…dengan begitu kau bisa mengalahkan si dance machine itu, dan mungkin kelak kau akan menjadi the next generation of dance machine…hahahaha’ kataku menyemangati diriku sendiri.#dibantai jewels#
Setelah mempersiapkan mental, aku keluar kamar menuju ruang makan. Tempat vonisku akan dijatuhkan. Disana para hyungku minus heechul hyung sudah siap melihat nasibku. Mereka tersenyum dan memberiku semangat. Hah…bahkan mereka membuat spanduk –spanduk kecil dari kertas dengan bertuliskan “FIGHTING KYU”, “SEMOGA SUKSES”, apa’apa’n hyungku ini. Tiba-tiba heechul hyung datang dengan membawaku beraneka sayur. Tapi, tunggu…..heechul hyung berjalan kedalam kamarku. Apa yang……oh tidak…pspku……tidak berapa lama heechul hyung datang dengan membawa pspku. Heechul hyung menghampiriku.
“ada kata-kata terakhir ??” katanya
“jagalah dengan baik pspku itu hyung” kataku tertunduk. Heechul hyung malah tersenyum evil padaku. Kemudian menaruh pspku dikamarnya. Tibalah saat mendebarkan bagiku.
Author POV
Heechul kembali bergegas ke ruang makan. Ia mempersilahkan kyuhyun duduk. Heechul meletakkan sayur paprika di depan kyuhyun.
“makanlah” kata heechul
Ketika kyuhyun menyendokkan sejumput sayur ke sendoknya. Tampak semua member memperhatikan kyuhyun tanpa berkedip. Tiba-tiba ketika sendok itu di depan mulut kyuhyun, kyuhyun berdiri dan memeluk heechul.
“hyung, sungguh maafkan aku. Aku tidak bisa melakukan ini. Ini sangat susah bagiku, hyung” kata kyuhyun. Kyuhyun merasakan tubuh hyungnya bergetar tanda heechul tertawa. Semua member super junior sontak juga tertawa sangat keras. Kyuhyun melepas pelukan heechul dan melihat semua member mentertawakannya.
Kyuhyun POV
“ya…apa-apa’an kalian ini. Kalian benar-benar…..arghhhhhhhh” kataku.
Semua hyungku tertawa. Tiba-tiba heechul hyung angkat bicara.
“bagaimana rasanya kyu ??? deg-degan ?? hahahaha…kami semua sedang mengerjaimu” kata heechul hyung.
“hahahaha….bagaimana rasanya berada dalam detik-detik seakan kamu akan mati hah ??? katanya lagi
“HYUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUNGGGGG”
Aku melempari mereka menggunakan sayur yang tersedia di meja makan. Mereka berlari menghindariku. Ada juga mereka yang melempariku balik dengan sayuran. Jadilah kami perang sayuran malam ini.
^^END^^
All member Super Junior
01.00PM
Siang itu, di dorm super junior tenang-tenang saja. Hari ini mereka terbebas dari schedule yang menyibukkan. Ryeowook tampak sibuk memasak dibantu oleh sungmin. Leeteuk lagi tidur di kamarnya. Heechul sedang asik di depan laptopnya apalagi kalau bukan twitteran dan mengupload fotonya. Kyuhyun dikamarnya main game. Sedangkan member lain sedang berada di ruang tengah sedang menonton acara tv.
“hyung, lihat dance mereka keren banget ya” ujar siwon ke eunhyuk sambil nunjuk-nunjuk layar tv yang sedang menampilkan acara dance battle
“kerenan mana coba sama dance ku” jawab eunhyuk sambil ngedance diikuti oleh donghae. Mereka memadukan dance “U” dan “bonamana”. #bayangin ndiri ya#
“ya deh….hyung yang terbaik” siwon melirik malas kearah kedua hyungnya itu.
Tiba-tiba…..
“Kyaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!!!!!!!!!!!!!”
“ada apa ???” Tanya eunhyuk yang mulai terusik oleh teriakan makhluk? di belakangnya
“hyung, singkirkan kura-kuramu. Dia menggangguku” jawab shindong yang merasa ada sesuatu yang menyentuh kakinya ketika pandangannya focus kearah tv. Yesung yang melihat itu, hanya terdiam tanpa ekspresi.
“ya….hyung. jangan diam saja. Lagian kenapa kura-kura hyung bawa kesini ???”
“yaudah biarin aja……sekali-sekali dia ngumpul sama kita. Kasian dia kesepian di kandangnya” jawab yesung sambil menggeser tubuhnya mendekati shindong untuk mengambil kura-kuranya.
Dari arah dapur…
“makanan sudah siaaaaaaaaappp……ayo kemari….kemari….bagi kalian yang sedang nonton tv, twitteran, main game, tidur, ato apalah itu….ayo segera kesini” teriak sungmin menuju ruang makan diikuti ryeowook dari belakang sambil membawa makanan. Semua member langsung lari marathon? menuju ruang makan. Tak terkecuali leeteuk yang bangkit dari alamnya?.
Semua member duduk di tempatnya masing-masing. Sebelum makan Ryeowook berdiri. Jari tangannya menunjuk-nunjuk member lain memastikan semua member sudah terkumpul. Tapi jari telunjuk itu berhenti di kursi kosong.
“dimana kyuhyun ??” tanyanya. Member lain langsung bingung.
“tidak diragukan lagi, dia pasti sedang dikamarnya. Apalagi yang dilakukannya kalau tidak berpacaran dengan benda mati itu” jawab sungmin.
“ok…aku akan panggilkan” jawabnya lagi
Sungmin segera menuju ke kamar milik mereka. Kyumin’s room. Sungmin menggedor-gedor pintu kamar tapi tidak ada jawaban dari kyuhyun. Mengetahui itu, sungmin segera membuka kenop pintu yang tidak dikunci itu. Betapa kagetnya sungmin melihat kamar mereka seperti kapal pecah. Laci-laci yang berisi harta karun kyuhyun itu terbuka semua. Kaset-kaset tergeletak tak berdaya? di lantai, atas tv, dan tempat tidur. Bahkan tempat tidur sungmin pun menjadi korban. Yang tadinya bersih sekarang penuh dengan barang-barang milik kyuhyun. Sungmin hanya menggeleng-gelengkan kepalanya melihat perbuatan adiknya ini. Sedangkan yang empunya kamar duduk manis dihadapan laptopnya sambil menggunakan headset membelakangi pintu kamar. Sungmin segera mendekati kyuhyun. Ia menyentuh pundak kyuhyun. Sontak pandangan kyuhyun beralih.
“waktunya makan kyu” kata sungmin tersenyum ramah
“chamkaman hyung, lagi 1 level. Daritadi aku belum bisa menguasainya” kata kyuhyun menunjukkan puppy eyesnya#gak bisa bayangin kyu kyk gto#
“ok..ok…cepatlah….kalau tidak mau makananmu di habisi oleh shindong hyung dan eunhyuk hyung”
“hmm” gumamnya langsung berhadapan lagi dengan laptopnya.
Sungmin segera keluar kamar. Melihat sungmin tidak bersama kyuhyun, member lain terlihat bingung.
“mana kyuhyunnya ??” Tanya leeteuk
“masi dikamar. Sebentar lagi mungkin keluar. Hmm….sudahlah,, ayo kita makan” katanya
Acara makan siang pun dimulai. Mereka tampak menikmati makanannya sambil kadang saling bercanda. Hingga selesai makan, kyuhyun belum terlihat menghampiri ruang makan. Mereka hanya mendengar teriakan-teriakan kyuhyun dari kamarnya.
“dia kalah lagi” gumam donghae yang sudah hafal dengan kelakuan kyuhyun ketika kalah main game. Dan pernah menjadi korban teriakan kyuhyun hingga ia terbangun dari tidurnya. Dan dengan innocentnya kyuhyun hanya bilang tidak apa-apa. -_-‘
“hyung, hampiri dia lagi” kata siwon
Kali ini heechul yang menghampiri kyuhyun. Ia pelan-pelan membuka kenop pintu kamar kyuhyun. Heechul masuk ke dalam kamarnya.
“kyu, ayo cepat makan !!!!!.....makanannya bentar lagi abis. Kalau tidak beranjak untuk makan juga, kami akan menghabiskan jatah makanmu kyuuuuuuuuu” teriak heechul sambil mengguncangkan tubuh kyuhyun. Kyuhyun yang diperlakukan seperti itu menjadi kesal. Ia menatap tajam wajah heechul.
“ya…..chullie…..kenapa teriak-teriak. Aku tidak tuli. Kalau aku merasa lapar, aku akan makan. Aku frustasi tidak bisa menang dari game ini ditambah kau yang menggangguku….kau merusak nafsu makanku. Aku tidak mau makan !!!” jawab kyuhyun dengan teriakan
“YA…..BABO….BERANI SEKALI KAU MEMANGGILKU TANPA “HYUNG” HAH….DASAR MAKNAE KURANG AJAR….KAU BERANI MELAWAN EVIL SENIOR? MU INI…..aku tidak peduli lagi dengan mu…..aku tidak akan memaafkanmu kyu” jawab heechul ketus…..heechul tiba-tiba keluar dengan membanting pintu kamar kyuhyun dan berjalan cepat masuk ke kamarnya. Menutup pintu kamarnya keras. Ia tidak memperdulikan panggilan dari hyung-hyungnya untuk menanyakan apa yang terjadi. Member yang masi duduk di ruang makan saling menatap bingung.
“bagaimana ini hyung ??” Tanya shindong
“tunggu dulu sampai keadaannya agak tenang. Kalau kita bertindak sekarang, sama saja kita memperbesar masalah” jawab leeteuk. Member yang lain mengiyakan.
“baiklah….kita bereskan dulu yang ini” kata ryeowook sambil menunjuk piring kotor yang ada di meja makan.
Kyuhyun POV
Ya tuhan…..apa yang barusan aku lakukan. Aku telah meneriakkan hyungku. Apalagi aku telah berteriak pada HEECHULL HYUNGGGG….tamatlah riwayatku. Ottokhe ??? kalau aku masi ingin hidup besok….aku harus meninta maaf padanya.#sesadis itukah heechul#.
03.00PM
Aku masih berdiam diri di kamarku. Aku membuka kenop pintu kamar sedikit. Aku menyelipkan kepalaku sedikit kearah luar. Tampak ruang tengah sepi. Tidak ada orang….kemana para hyungku ???
Aku beranjak keluar kamar. Dengan hati-hati, aku berjalan menuju taman belakang. Disana ada Leeteuk Hyung, Sungmin Hyung, dan Donghae Hyung. Hmm….aku ingin berbicara padanya. Ya…..yang ku maksud adalah Sungmin Hyung…..hanya Sungmin hyung yang bisa aku percayai dan bisa memberi saran yang baik untukku. Kalau dengan Leeteuk Hyung juga bisa sih….tapi karena jarak umur kami yang terpaut jauh, kadang aku canggung dengannya. Kalau dengan Donghae,,,,ah aku bingung ….sebenarnya siapa yang menjadi hyung,,, aku atau Donghae hyung….
Aku mendekati mereka bertiga. Dengan perasaan yang campur aduk. Aku takut mereka memarahiku.
“Hyung” kataku. Sontak ketiga hyung melihat kearahku. Aku mencoba untuk tersenyum.
“Kyu” jawab leeteuk hyung. Mereka berbalik tersenyum padaku. Dengan begini aku merasa agak baikan.
“hyung, bisa ke kamarku sebentar ??” aku memegang bahu sungmin hyung. Sungmin hyung melihatku dan mengerti kenapa aku menyuruhnya ke kamarku. Apalagi kalau aku sedang ada masalah seperti pada saat ini.
Sungmin hyung berdiri dan pamit pada leeteuk hyung dan donghae hyung. Dia memegang pundakku sambil kami berjalan ke kamarku. Sesampainya di depan kamarku. Aku menoleh kekanan dan kekiri memastikan Heechul hyung tidak melihatku sekarang. Aku sangat takut padanya saat ini. Kami masuk ke kamar. Aku duduk di tempat tidur. Sedangkan sungmin hyung menggeret sebuah kursi di samping tempat tidur. Sungmin duduk berhadapan denganku.
“hyung, apa yang harus aku lakukan sekarang ?? aku baru pertama kalinya membuat heechul marah. Aku takut….aku benar-benar takut. Hyung tau sendiri kan. Sifat hyung kita yang satu itu berbeda. Sebenarnya, aku tidak bermaksud untuk berteriak seperti itu. Waktu itu aku hanya kesal dengan gameku….karena heechul muncul seperti itu. Jadinya aku marah padanya” curhatku tergesa-gesa
“kyu, tenangkan dirimu dulu. Kalau kamu seperti ini, kamu tidak bisa berpikir jernih” katanya sambil mengelus pundakku
“kyu, sekarang heechul hyung masi dikamarnya. Leeteuk hyung tadi ke kamarnya berusaha membicarakan masalah kalian. Kata leeteuk hyung, heechul hyung terlihat sangat shock tadi waktu kamu marah teriak-teriak dengannya. Katanya lagi dia sudah memaafkanmu”
“jinjja ???” kataku mulai senang
“iya….tapi dia ingin mendengar kata maaf darimu dan…….” Ucapan sungmin hyung terputus….aku sangat antusias dengan kelanjutan perkataannya.
“dia mau memaafkanmu tapi ada syaratnya”
“heh…..???? apa itu….???
“Tanya sendiri pada heechul hyung. Heechul hyung hanya bilang itu saja pada leeteuk hyung”
“hah……tapi…aku takut hyung”
“hahahaha…..heh…kemana sifat evilmu itu kyu……kenapa kamu jadi takut begini” kata sungmin sambil tertawa
“hmmm…hyung doakan aku ya” kataku. Sungmin hyung hanya tersenyum. Tak lupa aku berterima kasih pada hyungku yang baik hati ini. ^^
Aku keluar kamar, meninggalkan sungmin hyung di kamar. Ketika aku keluar kamar…hah….kenapa semua hyungku minus heechul ada di ruang tengah….. tampaknya mereka tahu apa yang akan terjadi. Mereka semua tersenyum dan menyemangatiku. Aku seperti akan pergi ke medan perang dan tak akan kembali.#hehe#
Aku berjalan ke kamar heechul hyung yang bersebrangan dengan kamarku. Aku mulai menggedor pintu kamarnya. “masuk” terdengar suara itu dari balik pintu. Segera aku masuk ke kamar hyungku.
Heechul POV
“tok…tok” terdengar pintu kamarku diketuk. Aku tau siapa yang mengetuknya. Aku sudah menunggunya dari tadi. Aku pun mempersilahkannya masuk.
Dia masuk dengan wajah tertunduk. Dalam hati aku tertawa senang melihat evil maknae seakan bertekuk lutut padaku. Aku menyuruhnya duduk di samping tempat tidurku.
“kyuhyun……lihat aku” tampak dia mulai menampakkan wajahnya yang tampan itu melihatku.
“hyung, maafkan aku. Aku sangat…sangat bersalah padamu hyung” katanya. Aku hanya tersenyum.
“sudahlah…..aku sudah memaafkanmu…tapi…tidak seru rasanya kalau kau tidak dikasih sedikit pelajaran, evilkyu” kataku tersenyum sangat puas.
Kyuhyun POV
Oh….tidak….kenapa syarat permintamaafnya seperti itu. Aku tidak bisa. Aku sudah keluar dari kamar heechul hyung. Aku melihat para hyungku yang berada di ruang tengah memperhatikanku dari atas sampai bawah. Memastikan ditubuhku tidak ada luka memar, lecet, lebam, biru-biru#alah…author mulai gaje#.
“apa syaratnya ??? kata eunhyuk antusias. Hyung-hyungku langsung menarikku ke kamar leeteuk hyung menceritakan kejadian apa saja yang aku alami di kamar heechul hyung.
“bagaimana ini hyung…???” kataku tertunduk. Mereka bingung dengan pertanyaanku tiba-tiba.
“maksudmu apa kyu” kata sungmin hyung.
“aku…aku disuruh makan sayur dan semua pspku disita sama heechul hyung mulai nanti malam sampai besok dan ditaruh dikamarnya”
Tiba-tiba semua hyungku tertawa mendengar syarat yang diberikan oleh heechul hyung. Aku bingung dan semakin menundukkan wajahku.
“yasudahlah….terima saja, makan sayur itu sehat kyu, lagian pspmu itukan hanya disita sehari” jawab yesung hyung
“terus kamu menerima syaratnya ??” Tanya donghae. Aku mengangguk lesu. Sedangkan para hyungku makin keras tertawa.
“kapan hukumanmu itu kamu lakuin ???” tanyanya lagi
“nanti malam”
Para hyungku menyemangatiku. Bahkan mereka memberiku selamat dengan bersalaman denganku. Apa-apa’an mereka.
Malam hari
Kyuhyun POV
Huh….syarat ini…..sama saja seperti vonis mati bagiku#halah…kyu lebay#. Tapi kalau aku tidak menurutinya heechul hyung tidak akan tulus memaafkanku. ‘Hah….apa susahnya memakan makanan yang rata-rata berwarna hijau itu. Aku pasti bisa dan sehari tanpa psp….huh…itu mudah kyu….waktu luang, kau berlatih dance saja…dengan begitu kau bisa mengalahkan si dance machine itu, dan mungkin kelak kau akan menjadi the next generation of dance machine…hahahaha’ kataku menyemangati diriku sendiri.#dibantai jewels#
Setelah mempersiapkan mental, aku keluar kamar menuju ruang makan. Tempat vonisku akan dijatuhkan. Disana para hyungku minus heechul hyung sudah siap melihat nasibku. Mereka tersenyum dan memberiku semangat. Hah…bahkan mereka membuat spanduk –spanduk kecil dari kertas dengan bertuliskan “FIGHTING KYU”, “SEMOGA SUKSES”, apa’apa’n hyungku ini. Tiba-tiba heechul hyung datang dengan membawaku beraneka sayur. Tapi, tunggu…..heechul hyung berjalan kedalam kamarku. Apa yang……oh tidak…pspku……tidak berapa lama heechul hyung datang dengan membawa pspku. Heechul hyung menghampiriku.
“ada kata-kata terakhir ??” katanya
“jagalah dengan baik pspku itu hyung” kataku tertunduk. Heechul hyung malah tersenyum evil padaku. Kemudian menaruh pspku dikamarnya. Tibalah saat mendebarkan bagiku.
Author POV
Heechul kembali bergegas ke ruang makan. Ia mempersilahkan kyuhyun duduk. Heechul meletakkan sayur paprika di depan kyuhyun.
“makanlah” kata heechul
Ketika kyuhyun menyendokkan sejumput sayur ke sendoknya. Tampak semua member memperhatikan kyuhyun tanpa berkedip. Tiba-tiba ketika sendok itu di depan mulut kyuhyun, kyuhyun berdiri dan memeluk heechul.
“hyung, sungguh maafkan aku. Aku tidak bisa melakukan ini. Ini sangat susah bagiku, hyung” kata kyuhyun. Kyuhyun merasakan tubuh hyungnya bergetar tanda heechul tertawa. Semua member super junior sontak juga tertawa sangat keras. Kyuhyun melepas pelukan heechul dan melihat semua member mentertawakannya.
Kyuhyun POV
“ya…apa-apa’an kalian ini. Kalian benar-benar…..arghhhhhhhh” kataku.
Semua hyungku tertawa. Tiba-tiba heechul hyung angkat bicara.
“bagaimana rasanya kyu ??? deg-degan ?? hahahaha…kami semua sedang mengerjaimu” kata heechul hyung.
“hahahaha….bagaimana rasanya berada dalam detik-detik seakan kamu akan mati hah ??? katanya lagi
“HYUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUNGGGGG”
Aku melempari mereka menggunakan sayur yang tersedia di meja makan. Mereka berlari menghindariku. Ada juga mereka yang melempariku balik dengan sayuran. Jadilah kami perang sayuran malam ini.
^^END^^
Memories of Kyuhyun part 2
Kyuhyun tidak mengerti. Tidak, ia masih belum mengerti kenapa donghae seperti ini. Anak hiperaktif seperti donghae tiba-tiba begitu terlihat lemah dan tidak berdaya. Apa yang dilakukan tuhan sebenarnya sehingga ia begitu berterima kasih atas dirinya. Kyuhyun masih berkelut dengan begitu banyak pertanyaan. Donghae melepaskan pelukan kyuhyun dengan agak sedikit kasar, sehingga membuat kyuhyun terkejut lagi.
“ kau harus sehat kyuhyun. Harus. Jangan diam saja jika kau merasa kau berada dalam situasi berbahaya. Lakukan sesuatu sebisamu, jika kau tidak mampu ... kau bisa menghubungi member lain untuk membantumu. Dan jangan tidur terlalu malam, harus banyak istirahat, cukup makan dan jangan terlalu lelah ... kau mengerti !” pinta donghae dengan cepat
“ hyung ... terima kasih, tapi aku sungguh tidak mengerti kenapa kau jadi seperti ini” kyuhyun sungguh berharap donghae akan menceritakan apapun sehingga ia mengerti.
“ aku hanya tidak ingin ... tidak ingin hal itu terjadi lagi, tidak padamu atau siapapun di dunia ini” kata donghae mulai bercerita
“ hal apa ?” tanya kyuhyun
“ kecelakaan .... masuk rumah sakit ! aku benci itu semua. Aku berterima kasih kepada tuhan karena aku masih bisa melihatmu di sini. Masih bisa melihatmu hidup. Masih bisa melihatmu bernafas, dan kau tidak mati karena kecelakaan itu” tangis donghae tumpah, ia hampir jatuh karena lemas, namun kyuhyun langsung menopangnya dan membawanya duduk di tempat tidur. Memeluknya lagi.
“ itu jalan hidup hyung. Tidak ada manusia yang mau mengalami hal itu. Tapi itulah hidup. Hidup tidak hanya di isi oleh kebahagiaan, tapi juga dengan penderitaan. Seperti ketika aku berusaha untuk bertahan hidup saat itu. Dan tuhan masih memberikan aku hidup.” Kyuhyun kini ikut menangis
“ tapi aku benci itu kyu hikss ..hiks... .. aku benci mendengar kecelakaan yang terjadi pada member suju hiks ...ataupun teman-teman ku, aku benci mendengar mereka masuk rumah sakit. Aku benci hal-hal buruk” donghae terisak
“ dan aku benci ... tidak bisa menolong ayah ku” donghae melanjutkan
“ lupakan masa lalu hyung, berfikirlah lebih positif. Kau boleh mengingat masa lalu sesukamu, tapi itu hanya ketika kau bahagia, lupakan masa lalu yang menyedihkan dan lihatlah kedepan .... semua orang baik-baik saja sekarang. Aku ataupun member lainnya” kyuhyun melepaskan pelukan dan tersenyum.
“ aku suka ... suka .... aku suka kau seperti ini kyu” kata donghae sambil menghapus air mata nya
“ maksudmu ?” kyuhyun tidak mengerti
“ berusahalah seperti ini setiap hari, bersikap baik dan dewasa ... jangan selalu berkomentar snarky. Semua orang mungkin bisa menerima nya, tapi siapa yang tau kalo mereka tidak suka” kata donghae
“ itu kau yang tidak suka, benar bukan ?”
“ kalau kau tau tidak usah tanya” donghae berkomentar sinis tetapi ia tersenyum
“ kau tau hyung, aku lebih suka kau mebicarakan alien dan mimpi burukmu, daripada mendengarmu berbicara tentang hal-hal yang bisa membuat dirimu sendiri menangis”
“ kenapa ?” tanya donghae
“ hal yang paling kubenci dari dirimu adalah .... ketika kau menangis. Itu menyakitkan hyung. Kau tidak hanya membuat orang lain ikut tersenyum ketika melihatmu tersenyum, tapi kau juga membuat orang lain menangis ketika kau menangis” tutur kyuhyun jujur. Donghae tersenyum
“ maaf kyu ..” kata donghae. Kyuhyun hanya tersenyum mengangguk. Donghae tersenyum menggoda pada kyuhyun, ada senyuman licik disana yang membuat kyuhyun takut akan hal itu. Bahkan sebelum donghae meminta, kyuhyun sudah menggelengkan kepalanya.
“ TIDAK” teriak kyuhyun
“ ayolah kyu, bermain denganku ... dengarkan aku .. aku ingin menceritakan alien yang masuk dalam mimpiku”
“ TIDAK HYUNG”
“ tapi tadi kau bilang kau lebih suka aku bicara tentang aliens ..” donghae merengek menarik-narik kemeja kyuhyun yang mencoba kabur
“ Tapi tidak untuk saat ini hyung” kyuhyun berusaha melepaskan tangan donghae di kemejanya
“ kyuuu tapi membicarakan aliens itu menarik” donghae masih berusaha. Kyuhyun berhasil melepaskan tangan donghae pada kemejanya, tanpa basa basi ia langsung berlari keluar kamar. Donghae cemberut dan kesal sehingga ia melempar bantal pada kyuhyun, namun sayang kyuhyun bisa lolos.
Donghae tersenyum sendiri.
“ kyuhyunie ku sehat !!!!”
THE END
“ kau harus sehat kyuhyun. Harus. Jangan diam saja jika kau merasa kau berada dalam situasi berbahaya. Lakukan sesuatu sebisamu, jika kau tidak mampu ... kau bisa menghubungi member lain untuk membantumu. Dan jangan tidur terlalu malam, harus banyak istirahat, cukup makan dan jangan terlalu lelah ... kau mengerti !” pinta donghae dengan cepat
“ hyung ... terima kasih, tapi aku sungguh tidak mengerti kenapa kau jadi seperti ini” kyuhyun sungguh berharap donghae akan menceritakan apapun sehingga ia mengerti.
“ aku hanya tidak ingin ... tidak ingin hal itu terjadi lagi, tidak padamu atau siapapun di dunia ini” kata donghae mulai bercerita
“ hal apa ?” tanya kyuhyun
“ kecelakaan .... masuk rumah sakit ! aku benci itu semua. Aku berterima kasih kepada tuhan karena aku masih bisa melihatmu di sini. Masih bisa melihatmu hidup. Masih bisa melihatmu bernafas, dan kau tidak mati karena kecelakaan itu” tangis donghae tumpah, ia hampir jatuh karena lemas, namun kyuhyun langsung menopangnya dan membawanya duduk di tempat tidur. Memeluknya lagi.
“ itu jalan hidup hyung. Tidak ada manusia yang mau mengalami hal itu. Tapi itulah hidup. Hidup tidak hanya di isi oleh kebahagiaan, tapi juga dengan penderitaan. Seperti ketika aku berusaha untuk bertahan hidup saat itu. Dan tuhan masih memberikan aku hidup.” Kyuhyun kini ikut menangis
“ tapi aku benci itu kyu hikss ..hiks... .. aku benci mendengar kecelakaan yang terjadi pada member suju hiks ...ataupun teman-teman ku, aku benci mendengar mereka masuk rumah sakit. Aku benci hal-hal buruk” donghae terisak
“ dan aku benci ... tidak bisa menolong ayah ku” donghae melanjutkan
“ lupakan masa lalu hyung, berfikirlah lebih positif. Kau boleh mengingat masa lalu sesukamu, tapi itu hanya ketika kau bahagia, lupakan masa lalu yang menyedihkan dan lihatlah kedepan .... semua orang baik-baik saja sekarang. Aku ataupun member lainnya” kyuhyun melepaskan pelukan dan tersenyum.
“ aku suka ... suka .... aku suka kau seperti ini kyu” kata donghae sambil menghapus air mata nya
“ maksudmu ?” kyuhyun tidak mengerti
“ berusahalah seperti ini setiap hari, bersikap baik dan dewasa ... jangan selalu berkomentar snarky. Semua orang mungkin bisa menerima nya, tapi siapa yang tau kalo mereka tidak suka” kata donghae
“ itu kau yang tidak suka, benar bukan ?”
“ kalau kau tau tidak usah tanya” donghae berkomentar sinis tetapi ia tersenyum
“ kau tau hyung, aku lebih suka kau mebicarakan alien dan mimpi burukmu, daripada mendengarmu berbicara tentang hal-hal yang bisa membuat dirimu sendiri menangis”
“ kenapa ?” tanya donghae
“ hal yang paling kubenci dari dirimu adalah .... ketika kau menangis. Itu menyakitkan hyung. Kau tidak hanya membuat orang lain ikut tersenyum ketika melihatmu tersenyum, tapi kau juga membuat orang lain menangis ketika kau menangis” tutur kyuhyun jujur. Donghae tersenyum
“ maaf kyu ..” kata donghae. Kyuhyun hanya tersenyum mengangguk. Donghae tersenyum menggoda pada kyuhyun, ada senyuman licik disana yang membuat kyuhyun takut akan hal itu. Bahkan sebelum donghae meminta, kyuhyun sudah menggelengkan kepalanya.
“ TIDAK” teriak kyuhyun
“ ayolah kyu, bermain denganku ... dengarkan aku .. aku ingin menceritakan alien yang masuk dalam mimpiku”
“ TIDAK HYUNG”
“ tapi tadi kau bilang kau lebih suka aku bicara tentang aliens ..” donghae merengek menarik-narik kemeja kyuhyun yang mencoba kabur
“ Tapi tidak untuk saat ini hyung” kyuhyun berusaha melepaskan tangan donghae di kemejanya
“ kyuuu tapi membicarakan aliens itu menarik” donghae masih berusaha. Kyuhyun berhasil melepaskan tangan donghae pada kemejanya, tanpa basa basi ia langsung berlari keluar kamar. Donghae cemberut dan kesal sehingga ia melempar bantal pada kyuhyun, namun sayang kyuhyun bisa lolos.
Donghae tersenyum sendiri.
“ kyuhyunie ku sehat !!!!”
THE END
"K.R.Y" part 11
setelah donghae keluar dari rumah sakit dengan hati barunya, donghae akan memulai hari-hari barunya dengan penuh rasa semangat. Saat ini ia memiliki teman-teman yang memiliki hati baik dan rasa tulus yang tidak bisa dibandingkan dengan apapun. Donghae melirik sosok kyuhyun yang duduk disebelahnya. Memandang donghae dengan senyum mengembang di sudut bibir mungilnya.
“ kenapa menyuruhku datang ke sini ?” tanya donghae setelah akhirnya mereka merasa cukup nyaman duduk di bangku taman.
“ apa yang kau fikirkan tentang ini ?” tanya kyuhyun menggoda.
“ jangan mengatakan bahwa kau sedang berniat mengkencaniku. Aku tidak mau kencan denganmu. Pertama, kau adalah laki-laki. Dan aku normal, kedua, kau bukan tipeku... kau terlalu sombong. Ketiga, karena kau adalah mantan musuhku” tutur donghae asal.
“ ah ... aku di tolak. Mengecewakan” kata kyuhyun. Mendengar ucapan kyuhyun, donghae spontan tertawa, begitu juga dengan kyuhyun.
“ kau gila “ kata donghae.
“ kau yang gila” kyuhyun tidak mau kalah.
“ ayolah, kenapa kau menyuruhku datang kesini” tanya donghae sekali lagi.
“ bukankah untuk mengajakmu kencan” jawab kyuhyun bercanda. Donghae mendorong kyuhyun yang masih tertawa.
“ aku serius kyu”
“ baiklah ... aku harus kembali dengan KRY mulai besok, dan mungkin akan sulit bertemu dengan kalian lagi. Aku hanya berharap, kau tidak melupakanku hae. Kau telah mengajarkan banyak hal baik padaku. Seperti apa yang pernah kau katakan juga padaku .... aku tidak perlu mengingat apapun disaat aku berada di kampus, tapi untuk berteman denganmu dan juga yang lainnya, aku akan selalu mengingatnya” tutur kyuhyun tenang.
“ itulah yang tidak aku suka dari seorang idola. Dan itulah yang membuatku membenci K.R.Y” donghae jujur.
“ maksudmu, itu alasan mengapa kau begitu membenci KRY ?” tanya kyuhyun. Donghae mengangguk tersenyum.
“ aku tau sejak awal kalian adalah orang baik, kalian mau membuka diri kalian untuk berteman dengan siapapun. Mungkin, untuk sungmin dan eunhyuki berteman dengan kalian adalah sesuatu yang sangat berharga. Ya itu benar, tapi aku bukan orang seperti mereka. Aku benci sendirian, aku benci ditinggalkan ... aku tau, sebebas apapun hari-hari kalian, kalian adalah idola ... sosok panutan yang dipuja-puja banyak orang. Kapanpun dan dimanapun dalam waktu apapun kalian akan kembali menjadi K.R.Y. yang harus tampil sebagai idola dan bernyanyi di atas panggung. Itulah mengapa aku membenci kalian, karena aku tau akan pergi, dan aku benci merindukan seseorang. Rasanya sakit.” Tutur donghae jujur.
“ kita mungkin akan sibuk, tapi percayalah ... yesung hyung dan wokky pasti tidak ada kata lelah jika harus bertemu dengan kalian” kyuhyun menepuk pundak donghae akrab.
“ jadi kapan kau akan kembali lagi ?” tanya donghae.
“ tidak akan pernah !” jawab kyuhyun. Senyum donghae hilang.
“ kenapa kyu ?” donghae cemberut.
“ karena aku tidak mau bertemu denganmu” kata kyuhyun.
“ lalu jangan pernah lagi muncul dihadapanku” donghae menantang.
“ oke !!!” jawab kyuhyun. Keduanya tertawa. Donghae spontan memeluk kyuhyun dan menepuk punggung kyuhyun dengan pelan.
“ aku akan kehilanganmu kyu” kata donghae.
“ aku juga akan merindukanmu hae” kyuhyun menimpali. Donghae melepas pelukannya.
“ kau akan merindukan untuk bertengkar denganku” donghae tersenyum. Kyuhyun hanya mengangguk membalas senyum.
“ kita semua masih bisa bertemu kapanpun dan dimanapun. Mungkin untuk orang lain KRY sulit untuk diajak bertemu. Tapi untuk kalian .... pintu selalu terbuka lebar kapanpun kau mengetuknya” ucap kyuhyun untuk terakhir kalinya.
Kehilangan memang menyakitkan. Mungkin benar kata pepatah mengatakan. Sesuatu akan sangat berharga ketika ia telah tiada. Donghae merasakan itu, sekalipun pertemuannya dengan kyuhyun hanya menimbulkan pertengkaran, tapi disaat kyuhyun tidak ada ... ada rasa sepi yang mengganjal dalam hidupnya.
Juga dengan kyuhyun, sekalipun donghae terkadang menjengkelkan, namun di saat ia tidak ada .... ia merasa sungguh merindukan nya.
Jadi apa maksud dari semua ini ??? tentu, tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini. Orang biasa bisa berteman dengan idolanya adalah hal yang mungkin. Hanya saja .... keberuntungan lah yang memainkannya.
THE END
“ kenapa menyuruhku datang ke sini ?” tanya donghae setelah akhirnya mereka merasa cukup nyaman duduk di bangku taman.
“ apa yang kau fikirkan tentang ini ?” tanya kyuhyun menggoda.
“ jangan mengatakan bahwa kau sedang berniat mengkencaniku. Aku tidak mau kencan denganmu. Pertama, kau adalah laki-laki. Dan aku normal, kedua, kau bukan tipeku... kau terlalu sombong. Ketiga, karena kau adalah mantan musuhku” tutur donghae asal.
“ ah ... aku di tolak. Mengecewakan” kata kyuhyun. Mendengar ucapan kyuhyun, donghae spontan tertawa, begitu juga dengan kyuhyun.
“ kau gila “ kata donghae.
“ kau yang gila” kyuhyun tidak mau kalah.
“ ayolah, kenapa kau menyuruhku datang kesini” tanya donghae sekali lagi.
“ bukankah untuk mengajakmu kencan” jawab kyuhyun bercanda. Donghae mendorong kyuhyun yang masih tertawa.
“ aku serius kyu”
“ baiklah ... aku harus kembali dengan KRY mulai besok, dan mungkin akan sulit bertemu dengan kalian lagi. Aku hanya berharap, kau tidak melupakanku hae. Kau telah mengajarkan banyak hal baik padaku. Seperti apa yang pernah kau katakan juga padaku .... aku tidak perlu mengingat apapun disaat aku berada di kampus, tapi untuk berteman denganmu dan juga yang lainnya, aku akan selalu mengingatnya” tutur kyuhyun tenang.
“ itulah yang tidak aku suka dari seorang idola. Dan itulah yang membuatku membenci K.R.Y” donghae jujur.
“ maksudmu, itu alasan mengapa kau begitu membenci KRY ?” tanya kyuhyun. Donghae mengangguk tersenyum.
“ aku tau sejak awal kalian adalah orang baik, kalian mau membuka diri kalian untuk berteman dengan siapapun. Mungkin, untuk sungmin dan eunhyuki berteman dengan kalian adalah sesuatu yang sangat berharga. Ya itu benar, tapi aku bukan orang seperti mereka. Aku benci sendirian, aku benci ditinggalkan ... aku tau, sebebas apapun hari-hari kalian, kalian adalah idola ... sosok panutan yang dipuja-puja banyak orang. Kapanpun dan dimanapun dalam waktu apapun kalian akan kembali menjadi K.R.Y. yang harus tampil sebagai idola dan bernyanyi di atas panggung. Itulah mengapa aku membenci kalian, karena aku tau akan pergi, dan aku benci merindukan seseorang. Rasanya sakit.” Tutur donghae jujur.
“ kita mungkin akan sibuk, tapi percayalah ... yesung hyung dan wokky pasti tidak ada kata lelah jika harus bertemu dengan kalian” kyuhyun menepuk pundak donghae akrab.
“ jadi kapan kau akan kembali lagi ?” tanya donghae.
“ tidak akan pernah !” jawab kyuhyun. Senyum donghae hilang.
“ kenapa kyu ?” donghae cemberut.
“ karena aku tidak mau bertemu denganmu” kata kyuhyun.
“ lalu jangan pernah lagi muncul dihadapanku” donghae menantang.
“ oke !!!” jawab kyuhyun. Keduanya tertawa. Donghae spontan memeluk kyuhyun dan menepuk punggung kyuhyun dengan pelan.
“ aku akan kehilanganmu kyu” kata donghae.
“ aku juga akan merindukanmu hae” kyuhyun menimpali. Donghae melepas pelukannya.
“ kau akan merindukan untuk bertengkar denganku” donghae tersenyum. Kyuhyun hanya mengangguk membalas senyum.
“ kita semua masih bisa bertemu kapanpun dan dimanapun. Mungkin untuk orang lain KRY sulit untuk diajak bertemu. Tapi untuk kalian .... pintu selalu terbuka lebar kapanpun kau mengetuknya” ucap kyuhyun untuk terakhir kalinya.
Kehilangan memang menyakitkan. Mungkin benar kata pepatah mengatakan. Sesuatu akan sangat berharga ketika ia telah tiada. Donghae merasakan itu, sekalipun pertemuannya dengan kyuhyun hanya menimbulkan pertengkaran, tapi disaat kyuhyun tidak ada ... ada rasa sepi yang mengganjal dalam hidupnya.
Juga dengan kyuhyun, sekalipun donghae terkadang menjengkelkan, namun di saat ia tidak ada .... ia merasa sungguh merindukan nya.
Jadi apa maksud dari semua ini ??? tentu, tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini. Orang biasa bisa berteman dengan idolanya adalah hal yang mungkin. Hanya saja .... keberuntungan lah yang memainkannya.
THE END
"K.R.Y" part 10
Sungmin telah menyeret yesung, kyuhyun dan ryeo wook untuk melihat dua sahabat baiknya eunhyuk dan donghae ujian. Karena ujian kali ini adalah menari ... jadi mahasiswa diperbolehkan untuk melihat dan juga memberi semangat. Tentu memberi penilaian juga. Setelah mereka ber empat sudah menemukan tempat yang nyaman, keempatnya pun menunggu giliran donghae dan eunhyuk.
“ sungmin hyung” panggil eunhyuk dari belakang menepuk pundak sungmin
“ eunhyukie, kenapa kau ada disini” tanya sungmin, KRY yang ada disana pun menoleh pada eunhyuk
“ aku akan tampil, tetapi masih beberapa menit lagi” jawab hyuki, wajahnya tampak pucat.
“ eunhyuk, kau tegang ya .... kau tampak pucat dan gugup” kata yesung. Eunhyuk menggeleng dengan cepat
“ lalu kenapa kau disini” tanya wokky bingung
“ hyung, donghae ...” kata eunhyuk
“ kenapa dengan donghae ?” tanya sungmin panik
“ dia tidak boleh ikut ujian hari ini” ucap eunhyuk serius. Sungmin, yesung, wokky dan kyuhyun mengeryitkan kening tidak mengerti.
“ apa donghae membuat masalah sehingga tidak diijinkan ikut ujian ?” tanya sungmin
“ ada yang salah dengan nya ?” kyuhyun ikut bertanya
“ bukan tidak di ijinkan, tapi aku yang melarangnya untuk ikut” hyuki jujur
“ kenapa ?” tanya ke empatnya
“ donghae terjatuh beberapa kali saat latihan tadi, bahkan pagi tadi ia sempat pingsan hyung” kata eunhyuk takut. Semua terkejut.
“ aku sudah melarang donghae, tapi dia bersikeras untuk ikut ujian”
“ mungkin dia akan baik-baik saja” kata sungmin mencoba tenang
“ tidak hyung .... KAU TAU KAN DONGHAE SAKIT !!!!” kata eunhyuk meninggikan suaranya. Sungmin tersentak dengan ucapan eunhyuk. Ia lupa bahwa sahabatnya itu sakit. Benar, donghae tidak boleh ikut ujian hari ini. Sungmin baru saja ingin melangkah menemui donghae, namun donghae sudah berdiri dekat dengan jarak mereka.
“ ingin mencariku ?” tanya donghae
Semua temannya terkejut melihat donghae ada di sana. Ada rasa khawatir yang menggelayut di hati kyuhyun melihat donghae seperti itu. Wajahnya tampak pucat seperti mayat, tubuhnya sedikit bergemetar tak menentu, namun terlihat donghae memaksakan diri untuk berusaha tetap tenang.
“ donghae, bisakah kau tidak ikut ujian untuk hari ini. Demi dirimu sendiri” kata sungmin pelan
“ maaf, tapi aku harus ikut hyung” kata donghae berjalan melewati teman-temannya, namun ketika dua langkah melewati ke lima temannya tiba-tiba donghae terjatuh tak sadarkan diri.
_______________________
Donghae membuka matanya perlahan. Ia tau ia tidak dirumahnya, kampusnya ataupun dimanapun yang beberapa jam lalu ia datangi. Tapi ini adalah Rumah sakit, tempat dimana orang-orang sakit dirawat. Ya ... donghae termasuk didalam katagori itu. Ia sakit, hatinya terganggu dan rusak. Beberapa bulan lalu dokter mengatakan bahwa donghae membutuhkan donor hati, namun sulit menemukan donor. Sekalipun ada, yang membutuhkan hati itu bukan hanya donghae, ada jutaan orang yang terdaftar menunggu seseorang mendonorkan hatinya.
Jadi donghae hanya putus asa tentang hal itu.
“ sudah sadar, apa kau baik-baik saja ?” tanya kyuhyun duduk disudut tempat tidur
“ kenapa kau ada disini kyu ?” tanya donghae. Kyuhyun tersenyum mendengar donghae memanggilnya KYU.
“ karena ketika kau terjatuh tadi, aku ada disana” jawab kyuhyun singkat
“ dimana yang lain ?” tanya donghae lagi
“ sungmin dan eunhyuk mengurus administrasi rumah sakit. Yesung dan wokky mencari makan, karena kita belum makan sejak tadi”
“ dan kau disini, untuk menemaniku” ucap donghae. Kyuhyun mengangguk
“aku ingin pulang !!!!” donghae tiba-tiba turun dari tempat tidurnya, kyuhyun terkejut dan langsung mencegahnya
“ jangan ... itu bisa melukai dirimu sendiri” kyuhyun mencoba menahan donghae
“ rumah sakit tidak bisa membantu apapun” kata donghae cemberut
“ aku ingin pulang” donghae memohon
“ kalau kau ingin sembuh kau tidak boleh pergi dari sini” pinta kyuhyun, sedikit memohon
“ kau pikir kau menyembukanku” donghae cemberut. Kyuhyun tersenyum, kenapa dia membenci orang seperti donghae. Pada kenyataannya, donghae adalah cute dan manis seperti anak kecil.
“ bukan aku tapi dokter”
“ benar apa yang dikatakan kyuhyun” kata sungmin dari pintu di ikuti ke tiga temannya
“ akhirnya .....” kata eunhyuk
“ apa ?” tanya donghae
“ seseorang ingin mendonorkan hatinya untukmu” kata wokky tersenyum. Donghae terbelalak tidak percaya
“ bohong baru aku percaya” kata donghae
“ tapi itu nyata dan benar. Bukan bohong !” kata yesung penuh keceriaan
“ jadi aku akan sembuh”
“ TENTU KAU AKAN SEMBUH !!!” teriak semua temannya. Donghae tersenyum, benar, akhirnya donghae menemukan pendonor untuk hatinya. Dengan begitu ia akan baik-baik saja. Senyum itu indah, manis dan begitu mengagumkan. Tidakah itu benar ? kyuhyun hanya menyesali segalanya, segala apa yang pernah ia ucapkan dan ia lakukan terhadap donghae. Kesombongannya bahkan bisa mencair hanya dengan orang seperti donghae.
***
“ sungmin hyung” panggil eunhyuk dari belakang menepuk pundak sungmin
“ eunhyukie, kenapa kau ada disini” tanya sungmin, KRY yang ada disana pun menoleh pada eunhyuk
“ aku akan tampil, tetapi masih beberapa menit lagi” jawab hyuki, wajahnya tampak pucat.
“ eunhyuk, kau tegang ya .... kau tampak pucat dan gugup” kata yesung. Eunhyuk menggeleng dengan cepat
“ lalu kenapa kau disini” tanya wokky bingung
“ hyung, donghae ...” kata eunhyuk
“ kenapa dengan donghae ?” tanya sungmin panik
“ dia tidak boleh ikut ujian hari ini” ucap eunhyuk serius. Sungmin, yesung, wokky dan kyuhyun mengeryitkan kening tidak mengerti.
“ apa donghae membuat masalah sehingga tidak diijinkan ikut ujian ?” tanya sungmin
“ ada yang salah dengan nya ?” kyuhyun ikut bertanya
“ bukan tidak di ijinkan, tapi aku yang melarangnya untuk ikut” hyuki jujur
“ kenapa ?” tanya ke empatnya
“ donghae terjatuh beberapa kali saat latihan tadi, bahkan pagi tadi ia sempat pingsan hyung” kata eunhyuk takut. Semua terkejut.
“ aku sudah melarang donghae, tapi dia bersikeras untuk ikut ujian”
“ mungkin dia akan baik-baik saja” kata sungmin mencoba tenang
“ tidak hyung .... KAU TAU KAN DONGHAE SAKIT !!!!” kata eunhyuk meninggikan suaranya. Sungmin tersentak dengan ucapan eunhyuk. Ia lupa bahwa sahabatnya itu sakit. Benar, donghae tidak boleh ikut ujian hari ini. Sungmin baru saja ingin melangkah menemui donghae, namun donghae sudah berdiri dekat dengan jarak mereka.
“ ingin mencariku ?” tanya donghae
Semua temannya terkejut melihat donghae ada di sana. Ada rasa khawatir yang menggelayut di hati kyuhyun melihat donghae seperti itu. Wajahnya tampak pucat seperti mayat, tubuhnya sedikit bergemetar tak menentu, namun terlihat donghae memaksakan diri untuk berusaha tetap tenang.
“ donghae, bisakah kau tidak ikut ujian untuk hari ini. Demi dirimu sendiri” kata sungmin pelan
“ maaf, tapi aku harus ikut hyung” kata donghae berjalan melewati teman-temannya, namun ketika dua langkah melewati ke lima temannya tiba-tiba donghae terjatuh tak sadarkan diri.
_______________________
Donghae membuka matanya perlahan. Ia tau ia tidak dirumahnya, kampusnya ataupun dimanapun yang beberapa jam lalu ia datangi. Tapi ini adalah Rumah sakit, tempat dimana orang-orang sakit dirawat. Ya ... donghae termasuk didalam katagori itu. Ia sakit, hatinya terganggu dan rusak. Beberapa bulan lalu dokter mengatakan bahwa donghae membutuhkan donor hati, namun sulit menemukan donor. Sekalipun ada, yang membutuhkan hati itu bukan hanya donghae, ada jutaan orang yang terdaftar menunggu seseorang mendonorkan hatinya.
Jadi donghae hanya putus asa tentang hal itu.
“ sudah sadar, apa kau baik-baik saja ?” tanya kyuhyun duduk disudut tempat tidur
“ kenapa kau ada disini kyu ?” tanya donghae. Kyuhyun tersenyum mendengar donghae memanggilnya KYU.
“ karena ketika kau terjatuh tadi, aku ada disana” jawab kyuhyun singkat
“ dimana yang lain ?” tanya donghae lagi
“ sungmin dan eunhyuk mengurus administrasi rumah sakit. Yesung dan wokky mencari makan, karena kita belum makan sejak tadi”
“ dan kau disini, untuk menemaniku” ucap donghae. Kyuhyun mengangguk
“aku ingin pulang !!!!” donghae tiba-tiba turun dari tempat tidurnya, kyuhyun terkejut dan langsung mencegahnya
“ jangan ... itu bisa melukai dirimu sendiri” kyuhyun mencoba menahan donghae
“ rumah sakit tidak bisa membantu apapun” kata donghae cemberut
“ aku ingin pulang” donghae memohon
“ kalau kau ingin sembuh kau tidak boleh pergi dari sini” pinta kyuhyun, sedikit memohon
“ kau pikir kau menyembukanku” donghae cemberut. Kyuhyun tersenyum, kenapa dia membenci orang seperti donghae. Pada kenyataannya, donghae adalah cute dan manis seperti anak kecil.
“ bukan aku tapi dokter”
“ benar apa yang dikatakan kyuhyun” kata sungmin dari pintu di ikuti ke tiga temannya
“ akhirnya .....” kata eunhyuk
“ apa ?” tanya donghae
“ seseorang ingin mendonorkan hatinya untukmu” kata wokky tersenyum. Donghae terbelalak tidak percaya
“ bohong baru aku percaya” kata donghae
“ tapi itu nyata dan benar. Bukan bohong !” kata yesung penuh keceriaan
“ jadi aku akan sembuh”
“ TENTU KAU AKAN SEMBUH !!!” teriak semua temannya. Donghae tersenyum, benar, akhirnya donghae menemukan pendonor untuk hatinya. Dengan begitu ia akan baik-baik saja. Senyum itu indah, manis dan begitu mengagumkan. Tidakah itu benar ? kyuhyun hanya menyesali segalanya, segala apa yang pernah ia ucapkan dan ia lakukan terhadap donghae. Kesombongannya bahkan bisa mencair hanya dengan orang seperti donghae.
***
"K.R.Y" part 9
Yesung memeluk kyuhyun dengan ketat, begitu juga dengan wokky. Kyuhyun akhirnya memberitau tentang hubungannya dengan donghae mulai membaik. Dan mereka mulai berteman. Sungmin yang saat itu berada bersama mereka hanya tersenyum, senyum yang bahkan tidak dipercayai oleh dirinya sendiri. Ia tau bahwa donghae begitu membenci kyuhyun, lalu bagaimana akhirnya mereka bisa berteman. Apapun alasannya ... itu adalah hal paling baik yang pernah ia dengar.
“ bagaimana bisa terjadi kyuhyun ?” tanya sungmin masih tidak percaya
“ aku yang meminta nya. Kemarin ketika donghae pergi ke toko buku dengan hujan deras yang mengguyur, aku mencoba menolongnya dan mengantanya pulang. Dan ada sedikit kejadian yang membuatku sadar, bahwa donghae adalah orang yang baik” kata kyuhyun jujur.
“ aku sudah bilang itu sejak awal kyu” kata wokky.
“ sebenarnya dia memang orang baik kyu, hanya saja terkadang dia bertingkah laku seperti anak kecil, yang tidak punya rasa curiga pada orang-orang atau sesuatu di sekelilingnya. Sehingga dia tidak pernah perduli apakah hal itu menyakitkan orang lain atau tidak. Tapi, sebenarnya dia adalah anak baik-baik” tutur sungmin menceritakan siapa donghae sebenarnya.
“ aku mengatakan dia idiot kemarin, sehingga kata-kataku membuat nya emosi” jujur kyuhyun.
“ kyu, itu bukan kata-kata yang pantas untuk di ucapkan !” yesung menepuk kepala kyuhyun.
“ ya ... aku menyesalinya hyung ... ia mengamuk padaku setelah aku mengucapkan kata-kata itu, dia marah dan ada kata-kata dari ucapannya yang membuatku sadar”
“ maaf ... donghae” belum selesai sungmin menjelaskan,kyuhyun menepuk pundak sungmin pelan.
“ ini bukan salah donghae. Ini semua karena aku” kyuhyun tersenyum pada sungmin
“ aku tidak pernah melihatmu seperti ini kyu ....” kata wokky tersenyum.
“ Dia sudah besar wokky !!!” kata yesung merangkul wooky. Semuanya tersenyum dan tertawa.
***
“ donghae, AKU BILANG TIDAK BOLEH !!!!” teriak hyuki pada donghae di ruang praktek menari.
“ kau tidak bisa menghentikan aku eunhyukie, ini untuk ujian ... jika aku tidak ikut dalam ujian, aku tidak akan lulus !” donghae memohon dan berontak. Namun tangan kanannya masih erat di tarik oleh eunhyuk.
“ donghae, tapi kau bisa ikut ujian susulan ... aku yakin kau akan di ijinkan”
“ ya tuhan eunhyuki, aku tidak suka sendirian ... dan aku tidak mau ikut ujian susulan. Aku sudah berlatih keras beberapa minggu ini, sekarang kau malah menyuruhku tidak mengikuti ujian !!!!” donghae masih berusaha melepaskan tangannya yang dipegang erat oleh eunhyuk.
“ donghae, bagaimana jika terjadi sesuatu padamu ?”
“ tidak akan. Aku baik-baik saja hyuki. Percaya padaku !!!” donghae memohon
“ bagaimana bisa aku percaya, ketika kau sering terjatuh saat latihan tanpa alasan apapun”
“ aku hanya bercanda melakukan itu !” donghae mendorong eunhyuk, dan ... berhasil. Eunhyuk jengkel.
“ bagian mana yang kau sebut bercanda LEE DONG HAE ? kau pikir berapa lama kita berteman, kau pikir dengan siapa kau tinggal ? kau pikir aku tidak punya mata dan telinga ?” eunhyuk berteriak menjadi-jadi tidak perduli dengan orang-orang yang memperhatikan mereka berdua di ruang latihan
“ apa maksudmu ?” tanya donghae, meskipun ia tau benar apa maksud ucapan eunhyuk
“ ya tuhan donghae. AKU TAU KAU SAKIT !!!!”
“ aku hanya demam karena kehujanan, tidak perlu berlebihan eunhyuki” donghae mengelak
“ bukan sakit seperti itu maksudku”
“ .....” donghae diam
“ donghae, hatimu .....” eunhyuk ingin mengatakan kebenaran nya, namun donghae berjalan begitu saja melewati eunhyuk. Eunhyuk tau. Donghae menangis !
“ hatimu rusak !!!!” ucap eunhyuk pada dirinya sendiri.
“ bagaimana bisa terjadi kyuhyun ?” tanya sungmin masih tidak percaya
“ aku yang meminta nya. Kemarin ketika donghae pergi ke toko buku dengan hujan deras yang mengguyur, aku mencoba menolongnya dan mengantanya pulang. Dan ada sedikit kejadian yang membuatku sadar, bahwa donghae adalah orang yang baik” kata kyuhyun jujur.
“ aku sudah bilang itu sejak awal kyu” kata wokky.
“ sebenarnya dia memang orang baik kyu, hanya saja terkadang dia bertingkah laku seperti anak kecil, yang tidak punya rasa curiga pada orang-orang atau sesuatu di sekelilingnya. Sehingga dia tidak pernah perduli apakah hal itu menyakitkan orang lain atau tidak. Tapi, sebenarnya dia adalah anak baik-baik” tutur sungmin menceritakan siapa donghae sebenarnya.
“ aku mengatakan dia idiot kemarin, sehingga kata-kataku membuat nya emosi” jujur kyuhyun.
“ kyu, itu bukan kata-kata yang pantas untuk di ucapkan !” yesung menepuk kepala kyuhyun.
“ ya ... aku menyesalinya hyung ... ia mengamuk padaku setelah aku mengucapkan kata-kata itu, dia marah dan ada kata-kata dari ucapannya yang membuatku sadar”
“ maaf ... donghae” belum selesai sungmin menjelaskan,kyuhyun menepuk pundak sungmin pelan.
“ ini bukan salah donghae. Ini semua karena aku” kyuhyun tersenyum pada sungmin
“ aku tidak pernah melihatmu seperti ini kyu ....” kata wokky tersenyum.
“ Dia sudah besar wokky !!!” kata yesung merangkul wooky. Semuanya tersenyum dan tertawa.
***
“ donghae, AKU BILANG TIDAK BOLEH !!!!” teriak hyuki pada donghae di ruang praktek menari.
“ kau tidak bisa menghentikan aku eunhyukie, ini untuk ujian ... jika aku tidak ikut dalam ujian, aku tidak akan lulus !” donghae memohon dan berontak. Namun tangan kanannya masih erat di tarik oleh eunhyuk.
“ donghae, tapi kau bisa ikut ujian susulan ... aku yakin kau akan di ijinkan”
“ ya tuhan eunhyuki, aku tidak suka sendirian ... dan aku tidak mau ikut ujian susulan. Aku sudah berlatih keras beberapa minggu ini, sekarang kau malah menyuruhku tidak mengikuti ujian !!!!” donghae masih berusaha melepaskan tangannya yang dipegang erat oleh eunhyuk.
“ donghae, bagaimana jika terjadi sesuatu padamu ?”
“ tidak akan. Aku baik-baik saja hyuki. Percaya padaku !!!” donghae memohon
“ bagaimana bisa aku percaya, ketika kau sering terjatuh saat latihan tanpa alasan apapun”
“ aku hanya bercanda melakukan itu !” donghae mendorong eunhyuk, dan ... berhasil. Eunhyuk jengkel.
“ bagian mana yang kau sebut bercanda LEE DONG HAE ? kau pikir berapa lama kita berteman, kau pikir dengan siapa kau tinggal ? kau pikir aku tidak punya mata dan telinga ?” eunhyuk berteriak menjadi-jadi tidak perduli dengan orang-orang yang memperhatikan mereka berdua di ruang latihan
“ apa maksudmu ?” tanya donghae, meskipun ia tau benar apa maksud ucapan eunhyuk
“ ya tuhan donghae. AKU TAU KAU SAKIT !!!!”
“ aku hanya demam karena kehujanan, tidak perlu berlebihan eunhyuki” donghae mengelak
“ bukan sakit seperti itu maksudku”
“ .....” donghae diam
“ donghae, hatimu .....” eunhyuk ingin mengatakan kebenaran nya, namun donghae berjalan begitu saja melewati eunhyuk. Eunhyuk tau. Donghae menangis !
“ hatimu rusak !!!!” ucap eunhyuk pada dirinya sendiri.
"K.R.Y" part 8
Donghae membukan pintu sengan tubuh basah karena guyuran air hujan. Sungmin hampir berteriak ketika melihat donghae pulang dengan keadaan seperti itu. Eunhyuk yang awalnya tidak perduli langsung berlari khawatir pada keadaan sahabat baiknya itu.
“ ya tuhan donghae, kenapa kau basa kuyup seperti ini. Kau bisa sakit donghae” teriak hyuki sambil memegang kening donghae panic.
“ eunhyuk, cepat buatkan susu hangat” pinta sungmin, eunhyuk mengangguk mematuhi.
“ aku akan ambilkan selimut” kata sungmin berlari kecil. Lalu beberapa detik kemudia ia kembali dengan selimut di tangannya. Donghae yang duduk di sofa mencoba menenangkan tubuhnya dengan kehangatan selimut yang diberikan sungmin. Beberapa menit kemudian eunhyuk datang dengan susu hangat nya.
“ bukankah kau ke toko buku ?” tanya sungmin serius.
“ bahkan belum sempai, hujan terlalu deras, aku tidak sanggup ke sana” jawab donghae sambil meminum susu.
“ tidak sanggup” eunhyuk tampak tidak mengerti.
“ jarak dari kampus ke toko buku lumayan jauh, jika aku naik taksi, aku tidak bisa membeli buku. Taksi terlalu mahal” jawab donghae jujur. Sungmin menundukan kepalanya merasa tidak enak.
“ tapi kau bisa naik bus kan ?” tanya eunhyuk lagi.
“ aku tertinggal... maka dari itu aku jalan” jawab donghae lagi.
“ kau bilang jaraknya jauh, tapi kau jalan kaki dengan hujan deras seperti ini. Kau mau mati !!!!” teriak eunhyuk emosi.
“ LEE HYUK JAE , tidak perlu berteriak seperti itu” sungmin mencoba menenangkan.
“ ucapanmu ... seperti kyuhyun” kata donghae mengejutkan kedua sahabatnya.
“ apa maksudmu ?” tanya sungmin.
“ tidak ada apa-apa. Tidak usah dibahas” pinta donghae.
“ lalu dengan buku bagaimana ?” tanya eunhyuk, donghae hanya mengangkat bahu tanda bahwa ia sendiri tidak tau.
“ kau butuh untuk kapan ?” sungmin bicara dengan bijaksana.
“ lima hari lagi”.
“ biar aku yang beli nanti. Jadi jangan pergi sendirian lagi seperti ini” pinta sungmin. Donghae hanya mengangguk mengerti.
***
Kyuhyun merasa angin sedingin es memukul pipinya dan menembus pakaiannya sambil berjalan cepat ke gedung di sisi lain dari kampus universitas. Ia mencoba untuk buru-buru ke kelas berikutnya melalui kerumunan orang-orang yang telah muncul saat istirahat. Namun di tengah perjalanan ia bertemu dengan donghae yang duduk di taman kampus dengan pandangan kosong. Kyuhyun tau ia tidak bolos lagi, karena ia telah mengambil banyak cuti kuliah. Tapi melihat donghae seperti itu membuatnya enggan untuk beranjak ke kelas.
Setelah memantapkan keinginannya, kyuhyun berlari-lari kecil menghampiri donghae. Setelah jarak mereka dekat, donghae hanya menoleh sebentar, lalu dengan cepat membuang mukanya. Kyuhyun berjalan untuk duduk disamping donghae. Lalu ia duduk dibangku taman tepat disamping donghae. Kyuhyun hanya memperhatikan donghae dengan pandangan khawatir. Donghae tampaknya sakit karena hujan kemarin. Wajahnya pucat, matanya terlihat lelah.
“ donghae ....” panggil kyuhyun pelan sambil menyentuh bahu laki-laki itu.
“ panggil aku Hae” kata donghae tanpa menoleh.
“ tapi, bukankah ... hanya orang-orang tertentu yang boleh memanggilmu nama panggil itu” tanya kyuhyun.
“ kau ku izinkan” hanya itu jawaban dari donghae untuk sementara.
“ kenapa ?”.
“ karena kau sahabatku !” jawab donghae, ya .. dia melihat langsung pada mata kyuhyun.
“ sejak awal aku tau kau bukan orang jahat. Seandainya waktu pertama kali kita bertemu aku tidak bilang kalau aku benci KRY, mungkin kau tidak akan menjengkelkan. Jadi .... aku akui, semua salahku” kata donghae.
“ terlalu mendadak” kata kyuhyun.
“ terkejut ?” tanya donghae.
“ kenapa bicara seperti itu ?”.
“ ada hal yang tidak kau mengerti” kata donghae singkat.
“ jadi sekarang kita berteman ?” kyuhyun memberanikan diri untuk bertanya. Donghae hanya tersenyum tanpa menjawab. Donghae tiba-tiba berdiri, membuat kyuhyun terkejut.
“ aku ada ujian ... maaf, harus meninggalkanmu (ada jeda beberapa saat sebelum donghae melangkah) KYU “ ucap donghae berjalan.
Tidak tau apa maksud semua ini. Tapi kyuhyun senang ketika donghae memanggilnya KYU. Nama panggil itu sangat di sukai kyuhyun, entah karena terlalu simple dan mudah di ingat atau karena terlalu lucu jika di ucapkan. Tapi mendengar itu dari mulut donghae benar-benar berbeda. Tapi ia sadar, tampaknya donghae membuka pintu untuk persahabatan mereka.
Kyuhyun menghela napas tertahan penuh dengan udara, berdiri berjalan di tengah lorong, lengan memegang buku-bukunya ke sisinya. membiarkan orang-orang melewatinya, bergegas menuju kelas berikutnya.
***
“ ya tuhan donghae, kenapa kau basa kuyup seperti ini. Kau bisa sakit donghae” teriak hyuki sambil memegang kening donghae panic.
“ eunhyuk, cepat buatkan susu hangat” pinta sungmin, eunhyuk mengangguk mematuhi.
“ aku akan ambilkan selimut” kata sungmin berlari kecil. Lalu beberapa detik kemudia ia kembali dengan selimut di tangannya. Donghae yang duduk di sofa mencoba menenangkan tubuhnya dengan kehangatan selimut yang diberikan sungmin. Beberapa menit kemudian eunhyuk datang dengan susu hangat nya.
“ bukankah kau ke toko buku ?” tanya sungmin serius.
“ bahkan belum sempai, hujan terlalu deras, aku tidak sanggup ke sana” jawab donghae sambil meminum susu.
“ tidak sanggup” eunhyuk tampak tidak mengerti.
“ jarak dari kampus ke toko buku lumayan jauh, jika aku naik taksi, aku tidak bisa membeli buku. Taksi terlalu mahal” jawab donghae jujur. Sungmin menundukan kepalanya merasa tidak enak.
“ tapi kau bisa naik bus kan ?” tanya eunhyuk lagi.
“ aku tertinggal... maka dari itu aku jalan” jawab donghae lagi.
“ kau bilang jaraknya jauh, tapi kau jalan kaki dengan hujan deras seperti ini. Kau mau mati !!!!” teriak eunhyuk emosi.
“ LEE HYUK JAE , tidak perlu berteriak seperti itu” sungmin mencoba menenangkan.
“ ucapanmu ... seperti kyuhyun” kata donghae mengejutkan kedua sahabatnya.
“ apa maksudmu ?” tanya sungmin.
“ tidak ada apa-apa. Tidak usah dibahas” pinta donghae.
“ lalu dengan buku bagaimana ?” tanya eunhyuk, donghae hanya mengangkat bahu tanda bahwa ia sendiri tidak tau.
“ kau butuh untuk kapan ?” sungmin bicara dengan bijaksana.
“ lima hari lagi”.
“ biar aku yang beli nanti. Jadi jangan pergi sendirian lagi seperti ini” pinta sungmin. Donghae hanya mengangguk mengerti.
***
Kyuhyun merasa angin sedingin es memukul pipinya dan menembus pakaiannya sambil berjalan cepat ke gedung di sisi lain dari kampus universitas. Ia mencoba untuk buru-buru ke kelas berikutnya melalui kerumunan orang-orang yang telah muncul saat istirahat. Namun di tengah perjalanan ia bertemu dengan donghae yang duduk di taman kampus dengan pandangan kosong. Kyuhyun tau ia tidak bolos lagi, karena ia telah mengambil banyak cuti kuliah. Tapi melihat donghae seperti itu membuatnya enggan untuk beranjak ke kelas.
Setelah memantapkan keinginannya, kyuhyun berlari-lari kecil menghampiri donghae. Setelah jarak mereka dekat, donghae hanya menoleh sebentar, lalu dengan cepat membuang mukanya. Kyuhyun berjalan untuk duduk disamping donghae. Lalu ia duduk dibangku taman tepat disamping donghae. Kyuhyun hanya memperhatikan donghae dengan pandangan khawatir. Donghae tampaknya sakit karena hujan kemarin. Wajahnya pucat, matanya terlihat lelah.
“ donghae ....” panggil kyuhyun pelan sambil menyentuh bahu laki-laki itu.
“ panggil aku Hae” kata donghae tanpa menoleh.
“ tapi, bukankah ... hanya orang-orang tertentu yang boleh memanggilmu nama panggil itu” tanya kyuhyun.
“ kau ku izinkan” hanya itu jawaban dari donghae untuk sementara.
“ kenapa ?”.
“ karena kau sahabatku !” jawab donghae, ya .. dia melihat langsung pada mata kyuhyun.
“ sejak awal aku tau kau bukan orang jahat. Seandainya waktu pertama kali kita bertemu aku tidak bilang kalau aku benci KRY, mungkin kau tidak akan menjengkelkan. Jadi .... aku akui, semua salahku” kata donghae.
“ terlalu mendadak” kata kyuhyun.
“ terkejut ?” tanya donghae.
“ kenapa bicara seperti itu ?”.
“ ada hal yang tidak kau mengerti” kata donghae singkat.
“ jadi sekarang kita berteman ?” kyuhyun memberanikan diri untuk bertanya. Donghae hanya tersenyum tanpa menjawab. Donghae tiba-tiba berdiri, membuat kyuhyun terkejut.
“ aku ada ujian ... maaf, harus meninggalkanmu (ada jeda beberapa saat sebelum donghae melangkah) KYU “ ucap donghae berjalan.
Tidak tau apa maksud semua ini. Tapi kyuhyun senang ketika donghae memanggilnya KYU. Nama panggil itu sangat di sukai kyuhyun, entah karena terlalu simple dan mudah di ingat atau karena terlalu lucu jika di ucapkan. Tapi mendengar itu dari mulut donghae benar-benar berbeda. Tapi ia sadar, tampaknya donghae membuka pintu untuk persahabatan mereka.
Kyuhyun menghela napas tertahan penuh dengan udara, berdiri berjalan di tengah lorong, lengan memegang buku-bukunya ke sisinya. membiarkan orang-orang melewatinya, bergegas menuju kelas berikutnya.
***
"K.R.Y" part 7
Saat itu hujan begitu deras. Eunhyuk dan sungmin sudah lebih dulu kembali ke rumah. Donghae meminta ijin pada kedua sahabatnya untuk pulang telat, karena ada sesuatu yang harus dicarinya. Sekalipun donghae terlihat seperti anak malas, tapi sebenarnya dia adalah yang paling rajin dan tekun dalam hal belajar. Seperti kali ini. Ia mencoba mencari buku di perpustakaan, namun buku itu telah di pinjam mahasiswa lain sehingga ia harus mencari nya di toko buku. Hanya dengan menggunakan hoodie donghae berlari menelusuri jalan dengan hujan lebat yang mengguyurnya sejak tadi. Hanya dengan satu tujuan, mendapatkan buku yang dicarinya.
Kyuhyun yang tidak sengaja melihat donghae dari kaca mobilnya, terkejut melihat donghae basah kuyup berlari entah kemana. Kyuhyun mencoba mengejar donghae dengan mobilnya, ketika ia melihat donghae berhenti sejenak untuk mengatur nafas, kyuhyun langsung keluar mobil dan berlari menghampiri donghae. Donghae ketika itu ingin melanjutkan pergi, namun tangan seseorang mencegahnya. Donghae mendongak.
“ kau sudah gila ... kau hanya keluar dengan menggunakan hoodie, bahkan kau tidak membawa payung. Kau ingin mati !!!!” kyuhyun berteriak, dia tau jika ia bicara normal, donghae tidak akan mendengarnya karena suara hujan yang begitu deras.
“ lepaskan tangan ku. Apa seh maumu kyuhyun ... kenapa kau menggangguku terus ???” donghae berteriak.
“ kau memang benar-benar idiot !!!” kyuhyun emosi.
“ dengar, Aku tahu semua tentang dirimu Cho Kyuhyun. Kau sudah kaya sejak hari pertama kau lahir. ya tuhan ...., mungkin tempat tidurmu terbuat dari emas murni. Kebanyakan orang mungkin menyukai mu. Tapi aku tidak ! aku lebih suka berdiri di tanah kotor dan menjadi orang miskin, dibandingkan menjadi orang-orang seperti mu yang sombong dan yang bisa kau lakukan kepada orang-orang miskin sepertiku hanya menjatuhkan nya ke tanah dan berteriak-teriak seperti ini !” donghae menangis. Tentu saja kyuhyun tidak tau hal itu, karena air mata donghae sudah bercampur dengan air hujan yang mengguyur seluruh tubuhnya.
Kyuhyun menatap sosok donghae bingung. Tidak marah dengan ucapannya, tapi shock. Tidak ada yang pernah mengatakan hal-hal seperti itu sebelumnya bahkan di depan dirinya sendiri, tapi anehnya dia tidak marah sama sekali.
“ aku menyesal donghae, aku tidak bermaksud mengatakan kau idiot” ucap kyuhyun datar. Wajahnya basah dengan air hujan. Donghae tertawa mendengar itu, lebih seperti mencibir.
“ biarkan aku mengantarmu pulang” pinta kyuhyun.
“ kenapa ? kau ingin mengejek rumah ku juga. Tapi sayang, aku tinggal dengan sungmin dan eunhyuk sekarang” kata donghae.
“ ini hanya tidak baik jika kau harus melewati ujian besok karena sakit” kata kyuhyun khawatir.
“ bagaimana kau tau aku ujian besok ...?” tanya donghae curiga.
“ eunhyuk mengatakan itu” kyuhyun jujur. Donghae hanya tertawa. Ia melihat wajah kyuhyun dan tubuhnya yang basah, donghae sungguh tidak habis berfikir ‘kenapa kyuhyun melakukan semua ini’.
“ baik ...” ucap donghae akhirnya.
Di dalam mobil, untuk beberapa saat keduanya saling diam satu sama lain. Donghae hanya menatap keluar jendela dengan pandangan kosong. Sampai pada akhirnya kyuhyun memulai bicara.
“ aku minta maaf hae” kata kyuhyun.
“ namaku donghae, hanya orang-orang tertentu yang ku izinkan memanggil nama panggilku” jawab donghae tanpa menoleh.
“ oke, aku minta maaf donghae, tapi segala sesuatu yang kau katakan itu adalah benar” kyuhyun mengakui. Donghae hanya tertawa.
“ bagaimana bisa seorang idola yang dipuja-puja setuju dengan ucapan ku” kata donghae mencibir. Ada jeda beberapa saat sebelum kyuhyun menjawab.
“ aku tidak tau, aku hanya ...aku hanya ingin kita berteman !” ucap kyuhyun akhirnya. Mungkin jika disana ada yesung dan wokky ... keduanya akan memeluk dia saat itu. Donghae akhirnya menoleh. Dia benci laki-laki disamping nya. Tapi dia tidak bisa memungkiri bahwa dia tidak ingin membencinya, tapi beberapa hari belakangan ini kyuhyun selalu membuatnya emosi dan marah, dan sekarang ia ingin menjadi teman. Itu cukup tidak bisa dimengerti oleh donghae
“ kenapa ?” tanya donghae.
“ karena ... kau telah banyak mengajarkanku hal-hal baik” ucap kyuhyun jujur
Saat itu donghae telah sampai di apartemen nya. Sebelum ia keluar mobil ia melihat langsung ke mata kyuhyun. Ada wajah tulus disana ketika kyuhyun memintanya menjadi teman.
“ baiklah ... mulailah dengan menjadi diri sendiri” kata donghae keluar mobil tidak lupa mengucapkan terima kasih. Kyuhyun hanya menatap kepergian donghae, masih tidak mengerti dengan kata terakhir donghae.
***
Kyuhyun yang tidak sengaja melihat donghae dari kaca mobilnya, terkejut melihat donghae basah kuyup berlari entah kemana. Kyuhyun mencoba mengejar donghae dengan mobilnya, ketika ia melihat donghae berhenti sejenak untuk mengatur nafas, kyuhyun langsung keluar mobil dan berlari menghampiri donghae. Donghae ketika itu ingin melanjutkan pergi, namun tangan seseorang mencegahnya. Donghae mendongak.
“ kau sudah gila ... kau hanya keluar dengan menggunakan hoodie, bahkan kau tidak membawa payung. Kau ingin mati !!!!” kyuhyun berteriak, dia tau jika ia bicara normal, donghae tidak akan mendengarnya karena suara hujan yang begitu deras.
“ lepaskan tangan ku. Apa seh maumu kyuhyun ... kenapa kau menggangguku terus ???” donghae berteriak.
“ kau memang benar-benar idiot !!!” kyuhyun emosi.
“ dengar, Aku tahu semua tentang dirimu Cho Kyuhyun. Kau sudah kaya sejak hari pertama kau lahir. ya tuhan ...., mungkin tempat tidurmu terbuat dari emas murni. Kebanyakan orang mungkin menyukai mu. Tapi aku tidak ! aku lebih suka berdiri di tanah kotor dan menjadi orang miskin, dibandingkan menjadi orang-orang seperti mu yang sombong dan yang bisa kau lakukan kepada orang-orang miskin sepertiku hanya menjatuhkan nya ke tanah dan berteriak-teriak seperti ini !” donghae menangis. Tentu saja kyuhyun tidak tau hal itu, karena air mata donghae sudah bercampur dengan air hujan yang mengguyur seluruh tubuhnya.
Kyuhyun menatap sosok donghae bingung. Tidak marah dengan ucapannya, tapi shock. Tidak ada yang pernah mengatakan hal-hal seperti itu sebelumnya bahkan di depan dirinya sendiri, tapi anehnya dia tidak marah sama sekali.
“ aku menyesal donghae, aku tidak bermaksud mengatakan kau idiot” ucap kyuhyun datar. Wajahnya basah dengan air hujan. Donghae tertawa mendengar itu, lebih seperti mencibir.
“ biarkan aku mengantarmu pulang” pinta kyuhyun.
“ kenapa ? kau ingin mengejek rumah ku juga. Tapi sayang, aku tinggal dengan sungmin dan eunhyuk sekarang” kata donghae.
“ ini hanya tidak baik jika kau harus melewati ujian besok karena sakit” kata kyuhyun khawatir.
“ bagaimana kau tau aku ujian besok ...?” tanya donghae curiga.
“ eunhyuk mengatakan itu” kyuhyun jujur. Donghae hanya tertawa. Ia melihat wajah kyuhyun dan tubuhnya yang basah, donghae sungguh tidak habis berfikir ‘kenapa kyuhyun melakukan semua ini’.
“ baik ...” ucap donghae akhirnya.
Di dalam mobil, untuk beberapa saat keduanya saling diam satu sama lain. Donghae hanya menatap keluar jendela dengan pandangan kosong. Sampai pada akhirnya kyuhyun memulai bicara.
“ aku minta maaf hae” kata kyuhyun.
“ namaku donghae, hanya orang-orang tertentu yang ku izinkan memanggil nama panggilku” jawab donghae tanpa menoleh.
“ oke, aku minta maaf donghae, tapi segala sesuatu yang kau katakan itu adalah benar” kyuhyun mengakui. Donghae hanya tertawa.
“ bagaimana bisa seorang idola yang dipuja-puja setuju dengan ucapan ku” kata donghae mencibir. Ada jeda beberapa saat sebelum kyuhyun menjawab.
“ aku tidak tau, aku hanya ...aku hanya ingin kita berteman !” ucap kyuhyun akhirnya. Mungkin jika disana ada yesung dan wokky ... keduanya akan memeluk dia saat itu. Donghae akhirnya menoleh. Dia benci laki-laki disamping nya. Tapi dia tidak bisa memungkiri bahwa dia tidak ingin membencinya, tapi beberapa hari belakangan ini kyuhyun selalu membuatnya emosi dan marah, dan sekarang ia ingin menjadi teman. Itu cukup tidak bisa dimengerti oleh donghae
“ kenapa ?” tanya donghae.
“ karena ... kau telah banyak mengajarkanku hal-hal baik” ucap kyuhyun jujur
Saat itu donghae telah sampai di apartemen nya. Sebelum ia keluar mobil ia melihat langsung ke mata kyuhyun. Ada wajah tulus disana ketika kyuhyun memintanya menjadi teman.
“ baiklah ... mulailah dengan menjadi diri sendiri” kata donghae keluar mobil tidak lupa mengucapkan terima kasih. Kyuhyun hanya menatap kepergian donghae, masih tidak mengerti dengan kata terakhir donghae.
***
"K.R.Y" part 6
Kyuhyun berjalan melewati lorong dengan pikiran kacau. Dia tau tidak seharusnya dia bersikap sombong pada donghae. Benar, menyukai atau mengagumi seseorang memang tidak bisa di paksakan. Tapi ada sedikit perasaan aneh dalam diri kyuhyun. ‘kenapa donghae tidak menyukai nya’. Di saat kyuhyun berfikir keras, tiba-tiba tangan seseorang merangkulnya akrab. Kyuhyun mendongak untuk melihat.
YESUNG.
“ hyung .... kemana saja kau ?” tanya kyuhyun, kemudian melirik ryeowook di samping yesung dan dua orang yang belakangan ini telah merubah dua sahabatnya itu. Tentu, dia adalah sungmin dan eunhyuk.
“ aku menunggu mu di depan kantin. Tapi kau tidak juga datang. Kami yang seharusnya tanya, kemana saja kau ?” yesung menjelaskan.
“ aku tidak pernah punya niat datang kemari” jawab kyuhyun. Eunhyuk menoleh pada kyuhyun.
“ kenapa ? apa kau tidak senang menginjakan kaki di sini ?” tanya eunhyuk cemberut. Kyuhyun kemudian menggeleng dengan cepat.
“ bukan itu maksudku. Tapi ....” kyuhyun belum menyelesaikan kata-kata nya ketika tiba-tiba suara seseorang menggema di lorong.
“ KARENA DIA MENOLONGKU !!!” donghae bergabung. Kyuhyun menatap donghae terkejut. Sungmin, eunhyuk, yesung dan wooky menatap ke arah kyuhyun dengan pandangan bertanya-tanya.
“ kyu, bukankah kau membenci donghae ?” tanya wokky.
“ hahaha ... aku rasa kalian salah. Aku bisa lihat dengan mata ku bahwa dia mengagumiku” kata donghae bangga.
“ siapa ? aku ? mana mungkin aku mengagumimu, memangnya kau pikir kau siapa ?” kyuhyun mulai emosi.
“ tapi kau menolongku tadi” kata donghae tersenyum menggoda.
“ bukankah kita sudah membahas ini tadi, kenapa harus di ulang ... oh, aku tau. Kau sengaja membicarakan ini agar mereka semua menertawakanku. Iya kan ???” kyuhyun semakin emosi. Semua yang ada di sana hanya menggeleng-gelengkan kepala mereka, tidak mengerti kenapa dua orang di hadapannya kini selalu bertengkar.
“ kyuhyun, jangan bicara begitu” yesung menepuk kepala kyuhyun, kyuhyun meringis kesakitan.
“ donghae, jangan membuat orang emosi. Jaga sikap mu ...” pinta sungmin.
“ kau puasssss !!!” kyuhyun mendorong pundak donghae pelan, donghae hanya terkejut, namun tidak ada niat untuk maju membalas.
“ puas untuk apa, karena mereka ....mereka bahkan tidak menertawakanmu. Kau sendiri yang mengambil kesimpulan seperti itu” kata donghae bersikap dewasa.
“ lalu ... apa maksudmu mengatakan hal itu. Kau ingin mereka mengakui bahwa aku mengagumimu. TIDAK AKAN PERNAH !!!!” kyuhyun mencoba menahan emosi.
“ K.R.Y ....” ucap donghae, kyuhyun, wokky dan yesung menoleh. Melihat ketiga nya memperhatikan, donghae mengulang ucapannya.
“ cho kyu hyun .. dengar, aku bicara tentang kejadian tadi bukan karena ada maksud buruk apapun. Aku hanya ingin mereka tau, kalau kau telah membantuku. Jadi, sekalipun kau membenciku ... tapi kau tetap menolongku. Itu menandakan bahwa sebenarnya kau punya hati yang baik” ucap donghae menarik eunhyuk dan sungmin. Kedua teman nya terkejut, namun meminta diri untuk pergi. Dan mereka bertiga meninggalkan KRY di sana.
“ hati mu baik kyuhyun ...” kata yesung tiba-tiba.
“ hati donghae juga baik ..” yesung melanjutkan.
“ lalu apa salahnya jika kau membuka dirimu untuk berteman dengan nya” wokky menimpali.
“ hyung ....kenapa kau jadi membela nya” kyuhyun cemberut.
“ kyu, jujur padaku ... dibandingkan dengan sisi buruk donghae, yang mana yang sering kau temukan jika dibandingkan dengan sisi baik donghae?” tanya yesung mengacak-acak rambut kyuhyun.
“ aku fikir itu adalah sisi buruk !!!” kyuhyun beranjak pergi meninggalkan yesung dan wokky.
(yesung dan wokky saling pandang dan berjalan perlahan mengikuti kyuhyun dari belakang)
“ dia masih belum mau mengakuinya ..” kata wooky. Dibalas dengan anggukan yesung.
***
YESUNG.
“ hyung .... kemana saja kau ?” tanya kyuhyun, kemudian melirik ryeowook di samping yesung dan dua orang yang belakangan ini telah merubah dua sahabatnya itu. Tentu, dia adalah sungmin dan eunhyuk.
“ aku menunggu mu di depan kantin. Tapi kau tidak juga datang. Kami yang seharusnya tanya, kemana saja kau ?” yesung menjelaskan.
“ aku tidak pernah punya niat datang kemari” jawab kyuhyun. Eunhyuk menoleh pada kyuhyun.
“ kenapa ? apa kau tidak senang menginjakan kaki di sini ?” tanya eunhyuk cemberut. Kyuhyun kemudian menggeleng dengan cepat.
“ bukan itu maksudku. Tapi ....” kyuhyun belum menyelesaikan kata-kata nya ketika tiba-tiba suara seseorang menggema di lorong.
“ KARENA DIA MENOLONGKU !!!” donghae bergabung. Kyuhyun menatap donghae terkejut. Sungmin, eunhyuk, yesung dan wooky menatap ke arah kyuhyun dengan pandangan bertanya-tanya.
“ kyu, bukankah kau membenci donghae ?” tanya wokky.
“ hahaha ... aku rasa kalian salah. Aku bisa lihat dengan mata ku bahwa dia mengagumiku” kata donghae bangga.
“ siapa ? aku ? mana mungkin aku mengagumimu, memangnya kau pikir kau siapa ?” kyuhyun mulai emosi.
“ tapi kau menolongku tadi” kata donghae tersenyum menggoda.
“ bukankah kita sudah membahas ini tadi, kenapa harus di ulang ... oh, aku tau. Kau sengaja membicarakan ini agar mereka semua menertawakanku. Iya kan ???” kyuhyun semakin emosi. Semua yang ada di sana hanya menggeleng-gelengkan kepala mereka, tidak mengerti kenapa dua orang di hadapannya kini selalu bertengkar.
“ kyuhyun, jangan bicara begitu” yesung menepuk kepala kyuhyun, kyuhyun meringis kesakitan.
“ donghae, jangan membuat orang emosi. Jaga sikap mu ...” pinta sungmin.
“ kau puasssss !!!” kyuhyun mendorong pundak donghae pelan, donghae hanya terkejut, namun tidak ada niat untuk maju membalas.
“ puas untuk apa, karena mereka ....mereka bahkan tidak menertawakanmu. Kau sendiri yang mengambil kesimpulan seperti itu” kata donghae bersikap dewasa.
“ lalu ... apa maksudmu mengatakan hal itu. Kau ingin mereka mengakui bahwa aku mengagumimu. TIDAK AKAN PERNAH !!!!” kyuhyun mencoba menahan emosi.
“ K.R.Y ....” ucap donghae, kyuhyun, wokky dan yesung menoleh. Melihat ketiga nya memperhatikan, donghae mengulang ucapannya.
“ cho kyu hyun .. dengar, aku bicara tentang kejadian tadi bukan karena ada maksud buruk apapun. Aku hanya ingin mereka tau, kalau kau telah membantuku. Jadi, sekalipun kau membenciku ... tapi kau tetap menolongku. Itu menandakan bahwa sebenarnya kau punya hati yang baik” ucap donghae menarik eunhyuk dan sungmin. Kedua teman nya terkejut, namun meminta diri untuk pergi. Dan mereka bertiga meninggalkan KRY di sana.
“ hati mu baik kyuhyun ...” kata yesung tiba-tiba.
“ hati donghae juga baik ..” yesung melanjutkan.
“ lalu apa salahnya jika kau membuka dirimu untuk berteman dengan nya” wokky menimpali.
“ hyung ....kenapa kau jadi membela nya” kyuhyun cemberut.
“ kyu, jujur padaku ... dibandingkan dengan sisi buruk donghae, yang mana yang sering kau temukan jika dibandingkan dengan sisi baik donghae?” tanya yesung mengacak-acak rambut kyuhyun.
“ aku fikir itu adalah sisi buruk !!!” kyuhyun beranjak pergi meninggalkan yesung dan wokky.
(yesung dan wokky saling pandang dan berjalan perlahan mengikuti kyuhyun dari belakang)
“ dia masih belum mau mengakuinya ..” kata wooky. Dibalas dengan anggukan yesung.
***
"K.R.Y" part 5
Kyuhyun terpaksa melangkahkan kakinya menuju kelas Tari. Yesung dan ryeowook memaksanya menyusul ketika kyuhyun masih berada di kantor rektor mengurus sesuatu. Awalnya ia malas, namun mengingat kedua sahabatnya begitu berharap dan memohon. Kyuhyun pun akhirnya memutuskan untuk bergerak menuju kelas tari.
Lorong demi lorong di lewatinya. Begitu banyak mahasiswa dengan kualitas menari bagus di sini. Meskipun di antara mereka diam-diam berbisik mengenai kyuhyun, kyuhyun tampak tidak perduli. Namun ketika itu tanpa sadar matanya tertuju pada sebuah aula besar, dimana banyak kerumunan orang keluar dari sana. Kyuhyun berfikir bahwa kedua sahabatnya ada disana. Kyuhyun melangkah mendekati pintu ketika ia tidak melihat kedua sahabat nya keluar dari aula itu.
Kyuhyun membuka pintu aula perlahan. Tidak ada kedua sahabatnya disana. Matanya fokus berkeliling mencari-cari. Kyuhyun terbelalak terkejut melihat sosok seorang laki-laki yang begitu ia benci berada di sana. Tentu saja donghae !!!. donghae menggerakan tubuhnya dan menari dengan begitu energik. Ketika ia memulai, donghae akan fokus pada tariannya. Melihat betapa hebat donghae menari, kyuhyun enggan untuk melangkah meninggalkan tempat itu. Matanya masih fokus pada donghae. Tiba-tiba donghae berhenti, merasa tubuhnya lelah hingga ia terjatuh. Kyuhyun yang melihat itu langsung berlari menghampiri donghae yang terjatuh. Tidak donghae pingsan. Kyuhyun mengguncang-guncangkan tubuh donghae dengan keras sehingga mampu membuat donghae sadar. Namun tampaknya itu tidak bekerja sama sekali.
***
Donghae berkali-kali mengucapkan terima kasih pada kyuhyun yang telah membawanya ke klinik kampus. Meskipun ia membenci kyuhyun, tapi biar bagaimanapun kyuhyun telah menolongnya dan ia berhak mengucapkan terima kasih.
“ aku fikir kau bukan manusia” kata kyuhyun memasukKan kedua tangannya ke kantong jinsnya.
“ maksudmu ?” tanya donghae tidak mengerti.
“ ya ... mendengar kau mengucapkan terima kasih, itu terdengar aneh di telingaku” jawab kyuhyun.
“ karena biar bagaimanapun kau telah menolongku bukan” kata donghae.
“ tapi kau membenciku ...” ucap kyuhyun tegas. Mendengar ucapan kyuhyun, donghae tiba-tiba tersenyum. Kyuhyun merasa tidak mengerti dengan senyum donghae itu.
“ kau juga membenciku. Tapi kau mau menolongku” kata donghae.
“ karena tidak mungkin aku membiarkan seseorang yang jatuh pingsan sendirian. Bagaimana jika tidak ada yang lihat”.
“ kau sedang mengaku kalau kau mengkhawatirkanku KRY ????” tanya donghae dengan senyum mencibir.
“ tidak sama sekali” kyuhyun menggeleng.
“ tidak apa-apa jika kau tidak mau mengakuinya. Aku tidak butuh itu. Yang aku perlukan saat ini adalah mengucapkan banyak terima kasih padamu karena kau telah menolongku, apapun itu alasanmu. Terima kasih KRY” ucap donghae tersenyum. Kyuhyun terkejut dengan ucapan ramah donghae. Niatnya untuk bersikap sombong dihadapan donghae dibendungnya dengan tiba-tiba. Kyuhyun menatap donghae.
“ tapi kenapa dengan KRY ... kau selalu memanggilku KRY ..KRY ...KRY ...” tanya kyuhyun.
“ memang kau KRY bukan ?” donghae balik bertanya.
“ ya tuhan. KRY itu nama grup kami. Itu singkatan dari nama-nama kami. K untuk KYUHYUN. R untuk RYEO WOOK dan Y untuk YESUNG” kyuhyun memberitahu
“ ohhhhh .... aku tidak terlalu perduli dengan nama” kata donghae jujur.
“ tapi kau butuh untuk tau nama seseorang. Setidaknya, kedua temanmu itu mengidolakan kami. Dan setidaknya kau tau nama kami”.
“ kau sedang berfikir agar aku tau nama mu ????” tanya donghae polos. Kyuhyun tidak tau kenapa dia bicara seperti itu. Tapi tidak bisa dipungkiri, benar .... dia ingin donghae tau namanya.
“ tidak juga. Sudahlah itu tidak penting” kata kyuhyun beranjak dari tempatnya keluar. Ketika kyuhyun ingin membuka pintu. Ia mendengar donghae memanggil namanya.
“ cho kyu hyun .....” panggil donghae. Kyuhyun terkejut dan mendongak pada donghae. Ia dapat melihat donghae tersenyum padanya.
“ nama tidak penting untukku. Yang terpenting adalah ketika kau bisa mengingat seseorang di dalam hatimu, nama tidak diperlukan sama sekali. Nama mudah dilupakan, tapi kenangan, sekalipun itu menyakitkan .... itu pasti akan terus di ingat. Sama seperti aku pertama kali datang ke concert mu dan mendengar kalian bernyanyi. Itu tidak bisa dilupakan, dan jelas wajah-wajah itu pun tidak bisa di lupakan. Biar bagaimanapun, aku tidak ingin mengingat namamu. Tapi aku akan selalu mengingat ..... bagaimana kau menolongku hari ini” tutur donghae berjalan mendahului kyuhyun.
Oke. Lagi dan lagi. Kyuhyun merasa terpaku dan terkagum dengan ucapan donghae. Dia tidak mengerti kenapa, pertama kali bertemu dengan donghae ia mendengar banyak kebencian dari mulut donghae tentang diri nya. Tapi setelah itu berakhir, banyak kata-kata donghae yang membuatnya tersentuh. Dan sekali lagi, kyuhyun merasa menyesal dengan ucapan nya.
***
Lorong demi lorong di lewatinya. Begitu banyak mahasiswa dengan kualitas menari bagus di sini. Meskipun di antara mereka diam-diam berbisik mengenai kyuhyun, kyuhyun tampak tidak perduli. Namun ketika itu tanpa sadar matanya tertuju pada sebuah aula besar, dimana banyak kerumunan orang keluar dari sana. Kyuhyun berfikir bahwa kedua sahabatnya ada disana. Kyuhyun melangkah mendekati pintu ketika ia tidak melihat kedua sahabat nya keluar dari aula itu.
Kyuhyun membuka pintu aula perlahan. Tidak ada kedua sahabatnya disana. Matanya fokus berkeliling mencari-cari. Kyuhyun terbelalak terkejut melihat sosok seorang laki-laki yang begitu ia benci berada di sana. Tentu saja donghae !!!. donghae menggerakan tubuhnya dan menari dengan begitu energik. Ketika ia memulai, donghae akan fokus pada tariannya. Melihat betapa hebat donghae menari, kyuhyun enggan untuk melangkah meninggalkan tempat itu. Matanya masih fokus pada donghae. Tiba-tiba donghae berhenti, merasa tubuhnya lelah hingga ia terjatuh. Kyuhyun yang melihat itu langsung berlari menghampiri donghae yang terjatuh. Tidak donghae pingsan. Kyuhyun mengguncang-guncangkan tubuh donghae dengan keras sehingga mampu membuat donghae sadar. Namun tampaknya itu tidak bekerja sama sekali.
***
Donghae berkali-kali mengucapkan terima kasih pada kyuhyun yang telah membawanya ke klinik kampus. Meskipun ia membenci kyuhyun, tapi biar bagaimanapun kyuhyun telah menolongnya dan ia berhak mengucapkan terima kasih.
“ aku fikir kau bukan manusia” kata kyuhyun memasukKan kedua tangannya ke kantong jinsnya.
“ maksudmu ?” tanya donghae tidak mengerti.
“ ya ... mendengar kau mengucapkan terima kasih, itu terdengar aneh di telingaku” jawab kyuhyun.
“ karena biar bagaimanapun kau telah menolongku bukan” kata donghae.
“ tapi kau membenciku ...” ucap kyuhyun tegas. Mendengar ucapan kyuhyun, donghae tiba-tiba tersenyum. Kyuhyun merasa tidak mengerti dengan senyum donghae itu.
“ kau juga membenciku. Tapi kau mau menolongku” kata donghae.
“ karena tidak mungkin aku membiarkan seseorang yang jatuh pingsan sendirian. Bagaimana jika tidak ada yang lihat”.
“ kau sedang mengaku kalau kau mengkhawatirkanku KRY ????” tanya donghae dengan senyum mencibir.
“ tidak sama sekali” kyuhyun menggeleng.
“ tidak apa-apa jika kau tidak mau mengakuinya. Aku tidak butuh itu. Yang aku perlukan saat ini adalah mengucapkan banyak terima kasih padamu karena kau telah menolongku, apapun itu alasanmu. Terima kasih KRY” ucap donghae tersenyum. Kyuhyun terkejut dengan ucapan ramah donghae. Niatnya untuk bersikap sombong dihadapan donghae dibendungnya dengan tiba-tiba. Kyuhyun menatap donghae.
“ tapi kenapa dengan KRY ... kau selalu memanggilku KRY ..KRY ...KRY ...” tanya kyuhyun.
“ memang kau KRY bukan ?” donghae balik bertanya.
“ ya tuhan. KRY itu nama grup kami. Itu singkatan dari nama-nama kami. K untuk KYUHYUN. R untuk RYEO WOOK dan Y untuk YESUNG” kyuhyun memberitahu
“ ohhhhh .... aku tidak terlalu perduli dengan nama” kata donghae jujur.
“ tapi kau butuh untuk tau nama seseorang. Setidaknya, kedua temanmu itu mengidolakan kami. Dan setidaknya kau tau nama kami”.
“ kau sedang berfikir agar aku tau nama mu ????” tanya donghae polos. Kyuhyun tidak tau kenapa dia bicara seperti itu. Tapi tidak bisa dipungkiri, benar .... dia ingin donghae tau namanya.
“ tidak juga. Sudahlah itu tidak penting” kata kyuhyun beranjak dari tempatnya keluar. Ketika kyuhyun ingin membuka pintu. Ia mendengar donghae memanggil namanya.
“ cho kyu hyun .....” panggil donghae. Kyuhyun terkejut dan mendongak pada donghae. Ia dapat melihat donghae tersenyum padanya.
“ nama tidak penting untukku. Yang terpenting adalah ketika kau bisa mengingat seseorang di dalam hatimu, nama tidak diperlukan sama sekali. Nama mudah dilupakan, tapi kenangan, sekalipun itu menyakitkan .... itu pasti akan terus di ingat. Sama seperti aku pertama kali datang ke concert mu dan mendengar kalian bernyanyi. Itu tidak bisa dilupakan, dan jelas wajah-wajah itu pun tidak bisa di lupakan. Biar bagaimanapun, aku tidak ingin mengingat namamu. Tapi aku akan selalu mengingat ..... bagaimana kau menolongku hari ini” tutur donghae berjalan mendahului kyuhyun.
Oke. Lagi dan lagi. Kyuhyun merasa terpaku dan terkagum dengan ucapan donghae. Dia tidak mengerti kenapa, pertama kali bertemu dengan donghae ia mendengar banyak kebencian dari mulut donghae tentang diri nya. Tapi setelah itu berakhir, banyak kata-kata donghae yang membuatnya tersentuh. Dan sekali lagi, kyuhyun merasa menyesal dengan ucapan nya.
***
"K.R.Y" part 4
Kyuhyun berjalan dengan emosi menjadi-jadi. Entah kenapa kedua temannya itu begitu senang membuatnya marah. Kyuhyun mencibir dan bicara sendiri, beberapa orang yang melihatnya tampak terlihat heran melihat seorang idola seperti kyuhyun bicara sendiri seperti itu. Di tengah jalan, tiba-tiba ia menabrak seseorang. Emosinya semakin menjadi-jadi ketika ia sedang dalam amarah besar seperti ini. Belum sempat kyuhyun bicara, seseorang menepuk kepalanya dengan buku (cukup tebal).
“ ya .... kau punya mata atau tidak !!!” teriak seseorang yang memukul kyuhyun. Kyuhyun mengangkat wajahnya dan ingin mulai bicara, namun ketika ia melihat seseorang dihadapannya, tak satupun kata-kata keluar dari mulutnya. Orang yang memukul kyuhyun tadi pun terkejut.
“ KRY !!!” ucap donghae terkejut. Matanya fokus menatap ke arah kyuhyun dengan tatapan penuh rasa kagum. Karena biar bagaimanapun kyuhyun adalah seorang idola. Dan kini ia ada dihadapannya, dan kali ini hanya ada mereka berdua. Melihat donghae menatapnya seperti itu, kyuhyun tersenyum mencibir.
“ kenapa ? begitu kagum padaku kah .... sehingga tak bisa berkata apa-apa” ucap kyuhyun tersenyum mencibir
“ KRY “ ucap donghae tidak percaya
“ ya tuhan ... benar-benar gila orang ini” kata kyuhyun. Setelah kyuhyun masih terdiam sengaja terus berdiri dihadapan donghae dan tidak beranjak dalam waktu 15 detik, akhirnya donghae sadar.
“ sudah selesai mengagumiku” tanya kyuhyun mengejek
“ bicara apa kau ...”
“ ya ... tidak usah bicara bahwa kau tidak menyukai grup kami. Aku bahkan melihat dengan jelas kau begitu mengagumiku sehingga kau tidak bergerak menatapku”
“ siapa yang mengagumimu ? kau fikir kau hebat ... lagu-lagu yang kau bawakan dan nyanyikan hanya membuat siapapun yang mendengarnya tertidur” donghae mulai marah
“ oh ya ... tapi kedua temanmu sepertinya tidak”
“ sungmin dan eunhyuk itu bodoh !!!”
“ bukannya kau yang bodoh !!!!”
“ apa maksudmu bilang aku bodoh !!!”
“ terserah apapun itu” kata kyuhyun mencoba meninggalkan donghae. Dia terlalu jengkel dan benci pada laki-laki dihadapannya, namun donghae mencegahnya pergi.
“ apa yang kau inginkan. Lihat ... masih bilang benci pada kami ketika kau mencegahku pergi seperti ini” kyuhyun emosi
“ YA ... gantikan semua buku-buku ini” teriak donghae. Kyuhyun terkejut dan melihat buku-buku yang berhamburan ditanah... ada beberapa lembar yang tampaknya lepas dari tempatnya
“ kenapa harus ?” tanya kyuhyun
“ karena jika kau tidak menabrakku .. buku-buku yang sudah kubetulakan selama berjam-jam tidak akan rusak seperti ini !” donghae berteriak-teriak.
“ kau yang merusaknya kan ???? dan kau berusaha membetulkannya ??? dan sekarang itu kembali rusak. Itu semua salahmu sejak awal ... bukan aku !”
“ tapi ...” donghae mencoba bicara
“ lagipula kenapa tidak kau gantikan saja. Buku seperti itu banyak di toko buku bukan” kata kyuhyun mudah. Mendengar ucapan kyuhyun donghae tidak langsung membalasnya. Kyuhyun menatap donghae aneh. Donghae tiba-tiba tersenyum.
“ ya benar ... banyak buku seperti ini dimanapun. Tapi tidak semudah itu aku bisa mendapatkannya. Untuk membeli satu buku saja aku harus berfikir semalaman. Bagaimana dengan tiga buku. Aku bukan orang yang punya banyak uang yang bisa membeli apapun dan menggantikan apapun yang aku suka. Aku punya uang memang ... tapi uang yang aku simpan hanya akan aku keluarkan ketika aku benar-benar membutuhkannya. Jadi ketika aku meminjam tiga buku ini di perpustakaan yang sudah rusak dan jelas bukan karena aku, tapi karena aku sangat membutuhkannya ... aku berusaha untuk membetulkannya semalaman. Dan sekarang .... semua itu kembali rusak” tutur donghae dengan tenang. Kyuhyun diam mendengar penuturan donghae. Entah darimana datangnya perasaan bersalah itu datang dengan tiba-tiba.
“ KRY ... kau tidak akan mengerti” kata donghae memunguti buku-buku yang berserakan dan pergi meninggalkan kyuhyun yang masih diam. Kyuhyun menoleh berusaha untuk minta maaf, tapi donghae sudah tak terlihat.
“ maaf ...dan lagi, kenapa memanggilku KRY, namaku Cho Kyu Hyun ...” kata kyuhyun pada dirinya sendiri dan beranjak pergi.
***
*“ ya benar ... banyak buku seperti ini dimanapun. Tapi tidak semudah itu aku bisa mendapatkannya. Untuk membeli satu buku saja aku harus berfikir semalaman. Bagaimana dengan tiga buku. Aku bukan orang yang punya banyak uang yang bisa membeli apapun dan menggantikan apapun yang aku suka. Aku punya uang memang ... tapi uang yang aku simpan hanya akan aku keluarkan ketika aku benar-benar membutuhkannya. Jadi ketika aku meminjam tiga buku ini diperpustakaan yang sudah rusak dan jelas bukan karena aku, tapi karena aku sangat membutuhkannya ... aku berusaha untuk membetulkannya semalan. Dan sekarang .... semua itu kembali rusak”*
Kata-kata tersebut selalu teringat dengan jelas di otak kyuhyun. Entah mengapa ia menjadi sangat merasa bersalah pada donghae. Dia tidak bermaksud menyinggung perasaan anak nakal itu, tapi kata-kata tersebut mampu membuat kyuhyun bahkan tidak berselera makan dan tidak mampu menutup matanya untuk tidur. Yesung yang melihat tingkah aneh kyuhyun pun mendekatinya dan memukul kepala kyuhyun dengan majalah yang di tangan nya.
“ kyuhyun ,... kau tampak depresi, ada apa ?” tanya yesung
“ aku melakukan kesalahan hyung” jawab kyuhyun singkat
“ apa ? dan pada siapa ?” tanya yesung penasaran
“ bukan urusanmu” jawab kyuhyun akhirnya, ia tau ... jika ia mengatakan nama donghae, yesung akan semakin menjadi-jadi atau bahkan wokky yang sedang sibuk memasak akan ikut bergabung dan menginterogasi.
“ aku bertanya baik-baik ... kau menjawabnya seperti itu. Sungguh tidak sopan, dasar anak nakal” pukul yesung lagi dengan majalahnya lalu meninggalkan kyuhyun tidak perduli.
“ aku fikir karena donghae ~~~~~” ucap yesung ketika beranjak .Kyuhyun yang mendengar itu terkejut. Bukan karena apa yang dikatakan hyung nya itu benar, tapi lebih kepada karena ‘ kenapa segala sesuatu harus selalu dihubungkan dan dikaitkan dengan sosok lee dong hae ?’. kyuhyun sungguh tidak mengerti. Dia merasa donghae lah yang seorang idola, bukan KRY. Karena yesung dan wokky begitu tertarik dengan laki-laki bernama lee dong hae.
***
“ ya .... kau punya mata atau tidak !!!” teriak seseorang yang memukul kyuhyun. Kyuhyun mengangkat wajahnya dan ingin mulai bicara, namun ketika ia melihat seseorang dihadapannya, tak satupun kata-kata keluar dari mulutnya. Orang yang memukul kyuhyun tadi pun terkejut.
“ KRY !!!” ucap donghae terkejut. Matanya fokus menatap ke arah kyuhyun dengan tatapan penuh rasa kagum. Karena biar bagaimanapun kyuhyun adalah seorang idola. Dan kini ia ada dihadapannya, dan kali ini hanya ada mereka berdua. Melihat donghae menatapnya seperti itu, kyuhyun tersenyum mencibir.
“ kenapa ? begitu kagum padaku kah .... sehingga tak bisa berkata apa-apa” ucap kyuhyun tersenyum mencibir
“ KRY “ ucap donghae tidak percaya
“ ya tuhan ... benar-benar gila orang ini” kata kyuhyun. Setelah kyuhyun masih terdiam sengaja terus berdiri dihadapan donghae dan tidak beranjak dalam waktu 15 detik, akhirnya donghae sadar.
“ sudah selesai mengagumiku” tanya kyuhyun mengejek
“ bicara apa kau ...”
“ ya ... tidak usah bicara bahwa kau tidak menyukai grup kami. Aku bahkan melihat dengan jelas kau begitu mengagumiku sehingga kau tidak bergerak menatapku”
“ siapa yang mengagumimu ? kau fikir kau hebat ... lagu-lagu yang kau bawakan dan nyanyikan hanya membuat siapapun yang mendengarnya tertidur” donghae mulai marah
“ oh ya ... tapi kedua temanmu sepertinya tidak”
“ sungmin dan eunhyuk itu bodoh !!!”
“ bukannya kau yang bodoh !!!!”
“ apa maksudmu bilang aku bodoh !!!”
“ terserah apapun itu” kata kyuhyun mencoba meninggalkan donghae. Dia terlalu jengkel dan benci pada laki-laki dihadapannya, namun donghae mencegahnya pergi.
“ apa yang kau inginkan. Lihat ... masih bilang benci pada kami ketika kau mencegahku pergi seperti ini” kyuhyun emosi
“ YA ... gantikan semua buku-buku ini” teriak donghae. Kyuhyun terkejut dan melihat buku-buku yang berhamburan ditanah... ada beberapa lembar yang tampaknya lepas dari tempatnya
“ kenapa harus ?” tanya kyuhyun
“ karena jika kau tidak menabrakku .. buku-buku yang sudah kubetulakan selama berjam-jam tidak akan rusak seperti ini !” donghae berteriak-teriak.
“ kau yang merusaknya kan ???? dan kau berusaha membetulkannya ??? dan sekarang itu kembali rusak. Itu semua salahmu sejak awal ... bukan aku !”
“ tapi ...” donghae mencoba bicara
“ lagipula kenapa tidak kau gantikan saja. Buku seperti itu banyak di toko buku bukan” kata kyuhyun mudah. Mendengar ucapan kyuhyun donghae tidak langsung membalasnya. Kyuhyun menatap donghae aneh. Donghae tiba-tiba tersenyum.
“ ya benar ... banyak buku seperti ini dimanapun. Tapi tidak semudah itu aku bisa mendapatkannya. Untuk membeli satu buku saja aku harus berfikir semalaman. Bagaimana dengan tiga buku. Aku bukan orang yang punya banyak uang yang bisa membeli apapun dan menggantikan apapun yang aku suka. Aku punya uang memang ... tapi uang yang aku simpan hanya akan aku keluarkan ketika aku benar-benar membutuhkannya. Jadi ketika aku meminjam tiga buku ini di perpustakaan yang sudah rusak dan jelas bukan karena aku, tapi karena aku sangat membutuhkannya ... aku berusaha untuk membetulkannya semalaman. Dan sekarang .... semua itu kembali rusak” tutur donghae dengan tenang. Kyuhyun diam mendengar penuturan donghae. Entah darimana datangnya perasaan bersalah itu datang dengan tiba-tiba.
“ KRY ... kau tidak akan mengerti” kata donghae memunguti buku-buku yang berserakan dan pergi meninggalkan kyuhyun yang masih diam. Kyuhyun menoleh berusaha untuk minta maaf, tapi donghae sudah tak terlihat.
“ maaf ...dan lagi, kenapa memanggilku KRY, namaku Cho Kyu Hyun ...” kata kyuhyun pada dirinya sendiri dan beranjak pergi.
***
*“ ya benar ... banyak buku seperti ini dimanapun. Tapi tidak semudah itu aku bisa mendapatkannya. Untuk membeli satu buku saja aku harus berfikir semalaman. Bagaimana dengan tiga buku. Aku bukan orang yang punya banyak uang yang bisa membeli apapun dan menggantikan apapun yang aku suka. Aku punya uang memang ... tapi uang yang aku simpan hanya akan aku keluarkan ketika aku benar-benar membutuhkannya. Jadi ketika aku meminjam tiga buku ini diperpustakaan yang sudah rusak dan jelas bukan karena aku, tapi karena aku sangat membutuhkannya ... aku berusaha untuk membetulkannya semalan. Dan sekarang .... semua itu kembali rusak”*
Kata-kata tersebut selalu teringat dengan jelas di otak kyuhyun. Entah mengapa ia menjadi sangat merasa bersalah pada donghae. Dia tidak bermaksud menyinggung perasaan anak nakal itu, tapi kata-kata tersebut mampu membuat kyuhyun bahkan tidak berselera makan dan tidak mampu menutup matanya untuk tidur. Yesung yang melihat tingkah aneh kyuhyun pun mendekatinya dan memukul kepala kyuhyun dengan majalah yang di tangan nya.
“ kyuhyun ,... kau tampak depresi, ada apa ?” tanya yesung
“ aku melakukan kesalahan hyung” jawab kyuhyun singkat
“ apa ? dan pada siapa ?” tanya yesung penasaran
“ bukan urusanmu” jawab kyuhyun akhirnya, ia tau ... jika ia mengatakan nama donghae, yesung akan semakin menjadi-jadi atau bahkan wokky yang sedang sibuk memasak akan ikut bergabung dan menginterogasi.
“ aku bertanya baik-baik ... kau menjawabnya seperti itu. Sungguh tidak sopan, dasar anak nakal” pukul yesung lagi dengan majalahnya lalu meninggalkan kyuhyun tidak perduli.
“ aku fikir karena donghae ~~~~~” ucap yesung ketika beranjak .Kyuhyun yang mendengar itu terkejut. Bukan karena apa yang dikatakan hyung nya itu benar, tapi lebih kepada karena ‘ kenapa segala sesuatu harus selalu dihubungkan dan dikaitkan dengan sosok lee dong hae ?’. kyuhyun sungguh tidak mengerti. Dia merasa donghae lah yang seorang idola, bukan KRY. Karena yesung dan wokky begitu tertarik dengan laki-laki bernama lee dong hae.
***
"K.R.Y" part 3
“ wow, ini pertama kalinya aku mendengar seseorang membenci kita. Tidak ... maksudku, kita punya banyak anti fans disekeliling kita. Tapi untuk benar-benar jujur dihadapan kita, itu sungguh membuatku tidak percaya” keluh yesung ketika mereka beristirahat di ruang tamu.
“ lee dong hae , sungguh orang yang berani” wooky menimpali namun matanya fokus pada kyuhyun.
“ bagaimana menurutmu kyu ?” tanya yesung. Kyuhyun mendongak sesaat melihat yesung, lalu fokus kembali pada PSP-nya.
“ kau membicarakan siapa hyung ?” tanya kyuhyun tidak focus.
“ lee dong hae, laki-laki yang berkata jujur tidak menyukai kita” kata wooky jengkel.
“ donghae ???? hanya laki-laki tidak tau diri. Mereka tidak tau apa-apa tentang kita” seperti biasa, semua komentar yang keluar dari mulut magnae selalu komentar menjengkelkan.
“ tapi aku pikir dia menarik !” kata wooky tersenyum.
“ kenapa tidak kau pacari saja dia” kyuhyun berkomentar lagi.
“ YA CHO KYUHYUN , kau benar-benar ....” wooky baru saja ingin maju untuk bertengkar, namun yesung menghalanginya.
“ kenapa tidak kau yang memacarinya ???” yesung bertanya pada kyuhyun. Kyuhyun terkejut. Wooky hanya tertawa puas.
“ kenapa harus aku” kyuhyun protes.
“ aku fikir, dia memang membenci musik kita ... atau katakanlah KRY. Tapi aku lihat, sepertinya dia mengagumimu ...” kata yesung jujur
“ bagus. Setelah ia mengagumiku ... aku akan membuatnya tau !!!! betapa bodoh jika ia berfikir kita hanya sekumpulan kelompok tidak penting !!” kyuhyun emosi beranjak dari duduknya dan berjalan kekamar.
***
sungmin dan eunhyuk memandang emosi dengan donghae ketika laki-laki itu sibuk dengan lolipopnya. Eunhyuk memukul kepala donghae dengan keras sehingga donghae sponta langsung berdiri dan berteriak emosi pada eunhyuk.
“ kau ini kenapa seh ???? tidak baik memukul kepala orang. Sungguh perbuatan yang tidak sopan !” teriak donghae sambil bertolak pinggang.
“ jadi menurutmu, mengucapkan sesuatu kejujuran yang tidak seharusnya kau lakukan adalah perbuatan baik ?” tanya sungmin jengkel.
“ kalian membicarakan apa seh ?” tanya donghae bingung.
“ ya tuhan lee dong hae. Aku benar-benar kasihan pada ibumu, bagaimana dia bisa melahirkan anak sebodoh dirimu” hyuki mencibir.
“ ya ... jaga mulutmu !” donghae gusar.
“donghae, sekalipun kau tidak suka pada KRY ...” belum selesai sungmin melanjutkan, donghae sudah menutup kedua telingannya dengan kedua telapak tangan nya.
“ donghae, bukankah kau tersentuh ketika mereka bernyanyi waktu itu ... tapi kenapa kau harus bilang kalau kau benci mereka di depan mereka. Aku fikir hanya orang yang tidak punya otak yang bisa melakukan hal itu” hyuki menjelaskan.
“ jadi kau bilang aku bodoh !”
“ ya donghae kau bodoh. kami benar-benar malu dengan ucapanmu saat itu. Lagipula sudah terbukti bahwa kau juga mengaggumi mereka, bahkan ketika mereka bernyanyi kau sempat mengeluarkan air mata karena suara mereka begitu bagus bukan ....” sungmin membela hyuki.
“ kau akan menyesal. Suatu saat nanti kau akan sadar, betapa hebat KRY itu lee dong hae !” ancam hyuki meninggalkan donghae.
“ aku membenarkan kata-kata hyuki. Kita lihat saja nanti” sungmin meneruskan menonton tv.
“ hyung. Aku tidak akan menyukai atau tergila-gila dengan KRY. Aku tidak akan seperti kalian !!!!” teriak donghae meninggalkan sungmin. Sungmin hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.
“ apa seh yang bagus dari KRY ????” tanya donghae pada diri nya sendiri ketika berjalan keluar.
***
KRY diberikan waktu bebas selama sebulan. Namun ketiganya tidak memilih untuk liburan ataupun pulang ke rumah masing-masing, mereka lebih memilih kuliah dan mengejar pelajaran yang tertinggal begitu banyak. Kyuhyun, yesung dan ryeo wook adalah mahasiswa jurusan vokal ... tepat seperti apa yang dikatakan eunhyuk ketika menonton concert mereka. Bahwa sungmin adalah teman sekelas mereka.
Berbeda dengan eunhyuk dan donghae yang mengambil jurusan Tari, sehingga mereka tidak tau mengenai KRY. Namun karena sungmin sering sekali menceritakan ketiga siswa dikelasnya ini yang tidak lain adalah seorang idola, eunhyuk pun tertarik dan menyukai mereka. Tentu ,,,, dari segi vokal mereka di nilai 100 % terbaik.
Namun berbeda lagi dengan donghae yang tidak pernah perduli dengan KRY sekalipun sungmin sudah begitu meninggikan mereka. Bagi donghae KRY hanya sekumpulan idola yang menyedihkan, dulu ataupun sekarang. Meskipun ia sedikit terkagum-kagum melihat KRY di concert waktu lalu, namun rasa tidak suka terhadap KRY masih tertanam di dalam hatinya. Entahlah, kenapa donghae begitu tidak menyukai KRY.
Semua orang tampak begitu senang melihat KRY kembali kuliah. Terutama sungmin yang diam-diam selalu memperhatikan mereka, berharap salah satu dari mereka melihat dan akhirnya mereka mengingat dan dapat berteman baik. Beruntung ... saat itu yesung melihat sungmin dan tersenyum ketika mereka selesai kuliah.
“bukankah kau ...” yesung mengingat-ingat. Terlihat banyak teman sekelas mereka yang iri melihat situasi itu.
“ aku sungmin. Ingat ... d concert dengan teman bodoh qu itu” kata sungmin mengingatkan.
“ ah ya benar .... LEE DONG HAE !!!!” teriak ryeo wook. Sungmin terlihat bingung.
“ aku sungmin, bukan donghae” kata sungmin kecewa.
“ ya .. maksudku. Teman yang kau sebut bodoh itu donghae kan ...” ryeowook tersenyum. Sungmin tersenyum, rasanya senang sekali bisa bicara seakrab ini.
“ kenapa kau disini ... apa kau mengikuti kami sampai ke kampus ?” tanya kyuhyun yang berdiri dibelakang yesung dan ryeowook.
“ ya tuhan .. tidak seperti itu kyuhyun ssi ... aku kuliah disini. dan sebenarnya kita adalah teman sekelas” kata sungmin semangat.
“ benarkah ????” tanya yesung tidak percaya. Sungmin hanya mengangguk semangat.
“ bagus sekali kalau begitu” kata yesung tersenyum.
“ benar ... senang sekali rasanya” tambah wooky. Kyuhyun melirik bingung pada kedua temannya. ‘BAGUS ????’ .....’ SENANG” pikir kyuhyun tidak mengerti dengan kedua temannya.
“ lalu ... apa donghae juga kuliah disini ?” tanya yesung penasaran. Mendengar pertanyaan yesung, kyuhyun langsung melirik tajam ke arah yesung. Cemberut.
“ donghae ? kenapa ?” tanya sungmin balik.
“ tidak ... kyuhyun menyukainya !” kata wooky asal.
“ APA !!!!” teriak kyuhyun dan sungmin hampir bersamaan. Yesung dan wokky hanya tertawa.
“ ya .. kau sudah gila ya” kata kyuhyun jengkel.
“maksudku, sungmin-ssi, kyuhyun kita ini mengagumi donghae kalian” kata yesung.
“ hyung ... aku fikir otakmu itu sudah rusak. Siapa yang mengagumi orang seperti dia. Orang yang hanya bisa meremehkan orang lain, dia fikir dia lebih baik dari kita. Jika memang dia lebih baik dari kita. Tunjukan itu dihadapanku, jangan bisanya hanya bisa bicara negative tentang seseorang yang bahkan tidak dikenalinya” tutur kyuhyun panjang tanpa jeda sedikitpun. Sungmin yang melihat itu tampak kebingungan.
“ itu baik-baik saja sungmin sshi. Dia sebenarnya pendiam, tapi jika sudah marah dan emosi ..bicaranya tidak bisa di kontrol” kata yesung pada sungmin. Sungmin hanya mengangguk seolah ia mengerti.
“ jadi ... apa donghae kuliah disini juga ?” tanya wokky lagi.
“ kenapa kau masih bertanya tentang dia seh” kyuhyun semakin jengkel.
“ jadi ...” yesung dan wokky tidak perduli.
“ ya ... eunhyuk dan donghae juga kuliah di kampus ini. Tapi dia tidak di jurusan yang sama dengan kita. Mereka berdua mengambil jurusan Tari” ucap sungmin bangga.
“Tari ? woowww ...” wokky kagum.
“ hal itu yang tidak bisa kita beritga lakukan” kata yesung jujur.
“ aku juga tidak bisa menari sebagus mereka. Dalam hal dance .... mereka memang ahlinya !” sungmin membanggakan kedua temannya.
“ kyuhyun, apa kau bisa menari ? mungkin kau bisa membuat donghae kalah darimu !!!” kata wokky berbisik.
“ I DON’T CARE !!!!” teriak kyuhyun meninggalkan mereka bertiga.
Yesung, wokky dan sungmin pun hanya tertawa melihat tingkah laku kyuhyun. Mungkin mulai saat itu ketiganya akan menjadi lebih dekat ... dan bersahabat, dan tidak masalah untuk eunhyuk bergabung berteman dengan idolanya. Tapi untuk donghae dan kyuhyun ????? apa yang akan terjadi ketika dua orang yang saling membenci ini dipaksa berteman.
“ lee dong hae , sungguh orang yang berani” wooky menimpali namun matanya fokus pada kyuhyun.
“ bagaimana menurutmu kyu ?” tanya yesung. Kyuhyun mendongak sesaat melihat yesung, lalu fokus kembali pada PSP-nya.
“ kau membicarakan siapa hyung ?” tanya kyuhyun tidak focus.
“ lee dong hae, laki-laki yang berkata jujur tidak menyukai kita” kata wooky jengkel.
“ donghae ???? hanya laki-laki tidak tau diri. Mereka tidak tau apa-apa tentang kita” seperti biasa, semua komentar yang keluar dari mulut magnae selalu komentar menjengkelkan.
“ tapi aku pikir dia menarik !” kata wooky tersenyum.
“ kenapa tidak kau pacari saja dia” kyuhyun berkomentar lagi.
“ YA CHO KYUHYUN , kau benar-benar ....” wooky baru saja ingin maju untuk bertengkar, namun yesung menghalanginya.
“ kenapa tidak kau yang memacarinya ???” yesung bertanya pada kyuhyun. Kyuhyun terkejut. Wooky hanya tertawa puas.
“ kenapa harus aku” kyuhyun protes.
“ aku fikir, dia memang membenci musik kita ... atau katakanlah KRY. Tapi aku lihat, sepertinya dia mengagumimu ...” kata yesung jujur
“ bagus. Setelah ia mengagumiku ... aku akan membuatnya tau !!!! betapa bodoh jika ia berfikir kita hanya sekumpulan kelompok tidak penting !!” kyuhyun emosi beranjak dari duduknya dan berjalan kekamar.
***
sungmin dan eunhyuk memandang emosi dengan donghae ketika laki-laki itu sibuk dengan lolipopnya. Eunhyuk memukul kepala donghae dengan keras sehingga donghae sponta langsung berdiri dan berteriak emosi pada eunhyuk.
“ kau ini kenapa seh ???? tidak baik memukul kepala orang. Sungguh perbuatan yang tidak sopan !” teriak donghae sambil bertolak pinggang.
“ jadi menurutmu, mengucapkan sesuatu kejujuran yang tidak seharusnya kau lakukan adalah perbuatan baik ?” tanya sungmin jengkel.
“ kalian membicarakan apa seh ?” tanya donghae bingung.
“ ya tuhan lee dong hae. Aku benar-benar kasihan pada ibumu, bagaimana dia bisa melahirkan anak sebodoh dirimu” hyuki mencibir.
“ ya ... jaga mulutmu !” donghae gusar.
“donghae, sekalipun kau tidak suka pada KRY ...” belum selesai sungmin melanjutkan, donghae sudah menutup kedua telingannya dengan kedua telapak tangan nya.
“ donghae, bukankah kau tersentuh ketika mereka bernyanyi waktu itu ... tapi kenapa kau harus bilang kalau kau benci mereka di depan mereka. Aku fikir hanya orang yang tidak punya otak yang bisa melakukan hal itu” hyuki menjelaskan.
“ jadi kau bilang aku bodoh !”
“ ya donghae kau bodoh. kami benar-benar malu dengan ucapanmu saat itu. Lagipula sudah terbukti bahwa kau juga mengaggumi mereka, bahkan ketika mereka bernyanyi kau sempat mengeluarkan air mata karena suara mereka begitu bagus bukan ....” sungmin membela hyuki.
“ kau akan menyesal. Suatu saat nanti kau akan sadar, betapa hebat KRY itu lee dong hae !” ancam hyuki meninggalkan donghae.
“ aku membenarkan kata-kata hyuki. Kita lihat saja nanti” sungmin meneruskan menonton tv.
“ hyung. Aku tidak akan menyukai atau tergila-gila dengan KRY. Aku tidak akan seperti kalian !!!!” teriak donghae meninggalkan sungmin. Sungmin hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.
“ apa seh yang bagus dari KRY ????” tanya donghae pada diri nya sendiri ketika berjalan keluar.
***
KRY diberikan waktu bebas selama sebulan. Namun ketiganya tidak memilih untuk liburan ataupun pulang ke rumah masing-masing, mereka lebih memilih kuliah dan mengejar pelajaran yang tertinggal begitu banyak. Kyuhyun, yesung dan ryeo wook adalah mahasiswa jurusan vokal ... tepat seperti apa yang dikatakan eunhyuk ketika menonton concert mereka. Bahwa sungmin adalah teman sekelas mereka.
Berbeda dengan eunhyuk dan donghae yang mengambil jurusan Tari, sehingga mereka tidak tau mengenai KRY. Namun karena sungmin sering sekali menceritakan ketiga siswa dikelasnya ini yang tidak lain adalah seorang idola, eunhyuk pun tertarik dan menyukai mereka. Tentu ,,,, dari segi vokal mereka di nilai 100 % terbaik.
Namun berbeda lagi dengan donghae yang tidak pernah perduli dengan KRY sekalipun sungmin sudah begitu meninggikan mereka. Bagi donghae KRY hanya sekumpulan idola yang menyedihkan, dulu ataupun sekarang. Meskipun ia sedikit terkagum-kagum melihat KRY di concert waktu lalu, namun rasa tidak suka terhadap KRY masih tertanam di dalam hatinya. Entahlah, kenapa donghae begitu tidak menyukai KRY.
Semua orang tampak begitu senang melihat KRY kembali kuliah. Terutama sungmin yang diam-diam selalu memperhatikan mereka, berharap salah satu dari mereka melihat dan akhirnya mereka mengingat dan dapat berteman baik. Beruntung ... saat itu yesung melihat sungmin dan tersenyum ketika mereka selesai kuliah.
“bukankah kau ...” yesung mengingat-ingat. Terlihat banyak teman sekelas mereka yang iri melihat situasi itu.
“ aku sungmin. Ingat ... d concert dengan teman bodoh qu itu” kata sungmin mengingatkan.
“ ah ya benar .... LEE DONG HAE !!!!” teriak ryeo wook. Sungmin terlihat bingung.
“ aku sungmin, bukan donghae” kata sungmin kecewa.
“ ya .. maksudku. Teman yang kau sebut bodoh itu donghae kan ...” ryeowook tersenyum. Sungmin tersenyum, rasanya senang sekali bisa bicara seakrab ini.
“ kenapa kau disini ... apa kau mengikuti kami sampai ke kampus ?” tanya kyuhyun yang berdiri dibelakang yesung dan ryeowook.
“ ya tuhan .. tidak seperti itu kyuhyun ssi ... aku kuliah disini. dan sebenarnya kita adalah teman sekelas” kata sungmin semangat.
“ benarkah ????” tanya yesung tidak percaya. Sungmin hanya mengangguk semangat.
“ bagus sekali kalau begitu” kata yesung tersenyum.
“ benar ... senang sekali rasanya” tambah wooky. Kyuhyun melirik bingung pada kedua temannya. ‘BAGUS ????’ .....’ SENANG” pikir kyuhyun tidak mengerti dengan kedua temannya.
“ lalu ... apa donghae juga kuliah disini ?” tanya yesung penasaran. Mendengar pertanyaan yesung, kyuhyun langsung melirik tajam ke arah yesung. Cemberut.
“ donghae ? kenapa ?” tanya sungmin balik.
“ tidak ... kyuhyun menyukainya !” kata wooky asal.
“ APA !!!!” teriak kyuhyun dan sungmin hampir bersamaan. Yesung dan wokky hanya tertawa.
“ ya .. kau sudah gila ya” kata kyuhyun jengkel.
“maksudku, sungmin-ssi, kyuhyun kita ini mengagumi donghae kalian” kata yesung.
“ hyung ... aku fikir otakmu itu sudah rusak. Siapa yang mengagumi orang seperti dia. Orang yang hanya bisa meremehkan orang lain, dia fikir dia lebih baik dari kita. Jika memang dia lebih baik dari kita. Tunjukan itu dihadapanku, jangan bisanya hanya bisa bicara negative tentang seseorang yang bahkan tidak dikenalinya” tutur kyuhyun panjang tanpa jeda sedikitpun. Sungmin yang melihat itu tampak kebingungan.
“ itu baik-baik saja sungmin sshi. Dia sebenarnya pendiam, tapi jika sudah marah dan emosi ..bicaranya tidak bisa di kontrol” kata yesung pada sungmin. Sungmin hanya mengangguk seolah ia mengerti.
“ jadi ... apa donghae kuliah disini juga ?” tanya wokky lagi.
“ kenapa kau masih bertanya tentang dia seh” kyuhyun semakin jengkel.
“ jadi ...” yesung dan wokky tidak perduli.
“ ya ... eunhyuk dan donghae juga kuliah di kampus ini. Tapi dia tidak di jurusan yang sama dengan kita. Mereka berdua mengambil jurusan Tari” ucap sungmin bangga.
“Tari ? woowww ...” wokky kagum.
“ hal itu yang tidak bisa kita beritga lakukan” kata yesung jujur.
“ aku juga tidak bisa menari sebagus mereka. Dalam hal dance .... mereka memang ahlinya !” sungmin membanggakan kedua temannya.
“ kyuhyun, apa kau bisa menari ? mungkin kau bisa membuat donghae kalah darimu !!!” kata wokky berbisik.
“ I DON’T CARE !!!!” teriak kyuhyun meninggalkan mereka bertiga.
Yesung, wokky dan sungmin pun hanya tertawa melihat tingkah laku kyuhyun. Mungkin mulai saat itu ketiganya akan menjadi lebih dekat ... dan bersahabat, dan tidak masalah untuk eunhyuk bergabung berteman dengan idolanya. Tapi untuk donghae dan kyuhyun ????? apa yang akan terjadi ketika dua orang yang saling membenci ini dipaksa berteman.
"K.R.Y" part 2
_Dalam Sebuah Concert KRY_
Donghae berdiri menatap tiga penyanyi yang sedang bernyanyi di atas panggung. Donghae tidak dapat memungkiri. Benar apa yang dikatakan sungmin dan hyuki, bahwa idola kedua sahabatnya ini memiliki suara yang sangat bagus, benar-benar membuatnya tidak bisa mendengarkan teriakan-teriakan para gadis remaja yang ada dilautan concert, tapi seakan telinganya hanya mendengar suara tiga orang yang memiliki nama Kyu Hyun, Ryeo Wook dan Yesung.
Sungmin dan eunhyuk melirik ke arah donghae yang tidak berkedip, tidak bergerak dari tempatnya. Matanya hanya fokus kedepan melihat sosok idola yang terkenal dipanggung sana. Sungmin dan hyuki tertawa.
“ bagaimana ??? kau suka ??? aku sudah bilang, mereka hebat” kata sungmin merangkul donghae. Donghae mengangguk, tetapi matanya tetap fokus.
“ kau tau hae ... mereka orang-orang baik” kata sungmin
“ bagaimana kau bisa tau ? apa kau ayah mereka ?’ tanya donghae. Tetap fokus.
“ karena aku teman sekelas mereka. Meskipun mereka jarang masuk kuliah dan mungkin mereka menempatkan cuti lebih banyak karena sibuk, jadi kami tidak bisa saling bicara satu sama lain” kata sungmin ditengah keriuhan
“ aku tidak pernah tau itu” ucap donghae
“ tentu saja, kau dan hyuki tidak berada dalam kelas dan jurusan yang sama. Kau fokus dengan kelas menari, sedangkan aku fokus pada kelas vokal seperti mereka” jawab sungmin.
“ tidak bisa mengelak lagi hae ... kau suka dengan KRY bukan ?” hyuki mencibir. Donghae spontan mendongak menatap sahabatnya itu.
“ TIDAK !!!” kata donghae mengelak
“ masih bilang tidak ketika kau menangis seperti itu” hyuki tertawa melihat donghae mengelak, namun ia meneteskan air mata mendengar KRY bernyanyi.
“ aku cukup mengaggumi. Bukan berarti aku suka. Dan aku bukan penggemar mereka. Hanya sedikit mengagumi” kata donghae lagi-lagi mengelak
“ terserah mau bicara apa, kita lihat saja nanti hyung ......” hyuki menantang dan tersenyum pada sungmin.
_Usai Concert_
Kyuhyun merasa sangat lelah, kepalanya bersandar pada wooky. Berkali-kali kyuhyun mengajak 2 rekannya itu untuk cepat pulang ke dorm. Namun tidak ada tanggapan.
“ aku lelah, kita pulang secepatnya” kata kyuhyun untuk ketiga kalinya
“ sebentar lagi kyu, tahan sedikit ... kita masih harus bertemu beberapa penggemar” jawab yesung
“ setelah itu berakhir, kita langsung pulang” kata kyuhyun
“ tentu saja, kau mau tinggal disini ..” wooky tidak sabar.
Ketiganya terus berdebat mengenai lelahnya mereka, meskipun begitu lelah, mereka adalah seorang idola yang harus memberikan perhatian lebih kepada para penggemarnya. Sudah sampai akhir di fansign ....
“ kita pulang ...” kata kyuhyun tersenyum
“ benar-benar anak nakal .. bisakah kau sedikit lebih tenang” kata wooky
“ kalian berdua tenang .... fans terakhir datang” kata yesung
Kyuhyun, yesung dan wooky berdiri ramah sambil menjabat sisa fans dihadapannya. Agak sedikit terkejut bahwa seorang fans mereka adalah laki-laki dan mereka tampak begitu antusias. Ketiganya saling berjabatan tangan.
"Apa yang kalian suka lakukan di waktu luang, Apakah kalian suka pergi minum dan clubbing? Atau apakah kalian sering pergi ke karaoke ??? ya tuhan, aku punya begitu banyak pertanyaan” sungmin angkat bicara, merasa bebas karena mereka adalah yang terakhir
“ kami tidak punya banyak waktu luang untuk pergi ... karena terlalu sibuk” jawab yesung ramah
“ lagu-lagu kalian bagus, dan suara kalian juga luar biasa ... bagaimana kalian punya suara seperti itu ?” tanya hyuki antusias
“ ahhh,,, mungkin hanya sedikit keberuntungan. Jika kalian mau dan berlatih keras, kalian juga bisa memiliki suara bagus” jawab wooky. Semuanya mengangguk membenarkan.
“ katakan sesuatu hae ....” sungmin menyuruh donghae yang sejak tadi hanya diam, begitu kagum dengan orang-orang dihadapannya.
“ kenapa aku tidak pernah menyadarinya ???” tanya donghae. Tepatnya pada dirinya sendiri, sehingga membuat semua orang bingung.
“ hae ...donghae, kau bicara apa sih ???” bisik hyuki
“ maaf .. dia memang seperti itu, terkadang apa yang dikatakannya tidak bisa dimengerti” kata sungmin. Semua hanya tersenyum.
“ apa maksudmu hyung ???? bicaramu seakan aku seperti orang bodoh” donghae emosi
“ tidak begitu hae ..” sungmin merasa tidak enak
“ apa karena aku tidak suka mereka ..!!!!” kata donghae mengejutkan semua orang. Eunhyuk langsung menginjak kaki donghae untuk menyadari berada dimana mereka dan ada bersama siapa mereka, namun donghae tampak tidak perduli.
“ donghae ... tenanglah ... kau tidak boleh ..” belum sungmin menyelesaikan ucapannya, donghae langsung memotongnya.
“bisakan kau biarkan aku melakukan apa yang aku suka, menyukai apa yang aku suka. Jangan memaksaku untuk menyukai sesuatu yang kalian berdua suka. Aku akui mereka hebat, tapi apa harus aku seperti kalian .... !!!!” teriak donghae pergi begitu saja.
Sungmin dan eunhyuk diam, menelan gumpalan yang tersendak ditenggorokan mereka sejak tadi. Astaga, bukankah ini memalukan. Sungmin meminta maaf pada idola dihadapannya tentang kejadian beberapa detik lalu. Yesung hanya tersenyum memaklumi, begitu juga dengan wooky. Tapi kyuhyun,,,, matanya mengikuti langkah donghae pergi dari mereka ....
Donghae berdiri menatap tiga penyanyi yang sedang bernyanyi di atas panggung. Donghae tidak dapat memungkiri. Benar apa yang dikatakan sungmin dan hyuki, bahwa idola kedua sahabatnya ini memiliki suara yang sangat bagus, benar-benar membuatnya tidak bisa mendengarkan teriakan-teriakan para gadis remaja yang ada dilautan concert, tapi seakan telinganya hanya mendengar suara tiga orang yang memiliki nama Kyu Hyun, Ryeo Wook dan Yesung.
Sungmin dan eunhyuk melirik ke arah donghae yang tidak berkedip, tidak bergerak dari tempatnya. Matanya hanya fokus kedepan melihat sosok idola yang terkenal dipanggung sana. Sungmin dan hyuki tertawa.
“ bagaimana ??? kau suka ??? aku sudah bilang, mereka hebat” kata sungmin merangkul donghae. Donghae mengangguk, tetapi matanya tetap fokus.
“ kau tau hae ... mereka orang-orang baik” kata sungmin
“ bagaimana kau bisa tau ? apa kau ayah mereka ?’ tanya donghae. Tetap fokus.
“ karena aku teman sekelas mereka. Meskipun mereka jarang masuk kuliah dan mungkin mereka menempatkan cuti lebih banyak karena sibuk, jadi kami tidak bisa saling bicara satu sama lain” kata sungmin ditengah keriuhan
“ aku tidak pernah tau itu” ucap donghae
“ tentu saja, kau dan hyuki tidak berada dalam kelas dan jurusan yang sama. Kau fokus dengan kelas menari, sedangkan aku fokus pada kelas vokal seperti mereka” jawab sungmin.
“ tidak bisa mengelak lagi hae ... kau suka dengan KRY bukan ?” hyuki mencibir. Donghae spontan mendongak menatap sahabatnya itu.
“ TIDAK !!!” kata donghae mengelak
“ masih bilang tidak ketika kau menangis seperti itu” hyuki tertawa melihat donghae mengelak, namun ia meneteskan air mata mendengar KRY bernyanyi.
“ aku cukup mengaggumi. Bukan berarti aku suka. Dan aku bukan penggemar mereka. Hanya sedikit mengagumi” kata donghae lagi-lagi mengelak
“ terserah mau bicara apa, kita lihat saja nanti hyung ......” hyuki menantang dan tersenyum pada sungmin.
_Usai Concert_
Kyuhyun merasa sangat lelah, kepalanya bersandar pada wooky. Berkali-kali kyuhyun mengajak 2 rekannya itu untuk cepat pulang ke dorm. Namun tidak ada tanggapan.
“ aku lelah, kita pulang secepatnya” kata kyuhyun untuk ketiga kalinya
“ sebentar lagi kyu, tahan sedikit ... kita masih harus bertemu beberapa penggemar” jawab yesung
“ setelah itu berakhir, kita langsung pulang” kata kyuhyun
“ tentu saja, kau mau tinggal disini ..” wooky tidak sabar.
Ketiganya terus berdebat mengenai lelahnya mereka, meskipun begitu lelah, mereka adalah seorang idola yang harus memberikan perhatian lebih kepada para penggemarnya. Sudah sampai akhir di fansign ....
“ kita pulang ...” kata kyuhyun tersenyum
“ benar-benar anak nakal .. bisakah kau sedikit lebih tenang” kata wooky
“ kalian berdua tenang .... fans terakhir datang” kata yesung
Kyuhyun, yesung dan wooky berdiri ramah sambil menjabat sisa fans dihadapannya. Agak sedikit terkejut bahwa seorang fans mereka adalah laki-laki dan mereka tampak begitu antusias. Ketiganya saling berjabatan tangan.
"Apa yang kalian suka lakukan di waktu luang, Apakah kalian suka pergi minum dan clubbing? Atau apakah kalian sering pergi ke karaoke ??? ya tuhan, aku punya begitu banyak pertanyaan” sungmin angkat bicara, merasa bebas karena mereka adalah yang terakhir
“ kami tidak punya banyak waktu luang untuk pergi ... karena terlalu sibuk” jawab yesung ramah
“ lagu-lagu kalian bagus, dan suara kalian juga luar biasa ... bagaimana kalian punya suara seperti itu ?” tanya hyuki antusias
“ ahhh,,, mungkin hanya sedikit keberuntungan. Jika kalian mau dan berlatih keras, kalian juga bisa memiliki suara bagus” jawab wooky. Semuanya mengangguk membenarkan.
“ katakan sesuatu hae ....” sungmin menyuruh donghae yang sejak tadi hanya diam, begitu kagum dengan orang-orang dihadapannya.
“ kenapa aku tidak pernah menyadarinya ???” tanya donghae. Tepatnya pada dirinya sendiri, sehingga membuat semua orang bingung.
“ hae ...donghae, kau bicara apa sih ???” bisik hyuki
“ maaf .. dia memang seperti itu, terkadang apa yang dikatakannya tidak bisa dimengerti” kata sungmin. Semua hanya tersenyum.
“ apa maksudmu hyung ???? bicaramu seakan aku seperti orang bodoh” donghae emosi
“ tidak begitu hae ..” sungmin merasa tidak enak
“ apa karena aku tidak suka mereka ..!!!!” kata donghae mengejutkan semua orang. Eunhyuk langsung menginjak kaki donghae untuk menyadari berada dimana mereka dan ada bersama siapa mereka, namun donghae tampak tidak perduli.
“ donghae ... tenanglah ... kau tidak boleh ..” belum sungmin menyelesaikan ucapannya, donghae langsung memotongnya.
“bisakan kau biarkan aku melakukan apa yang aku suka, menyukai apa yang aku suka. Jangan memaksaku untuk menyukai sesuatu yang kalian berdua suka. Aku akui mereka hebat, tapi apa harus aku seperti kalian .... !!!!” teriak donghae pergi begitu saja.
Sungmin dan eunhyuk diam, menelan gumpalan yang tersendak ditenggorokan mereka sejak tadi. Astaga, bukankah ini memalukan. Sungmin meminta maaf pada idola dihadapannya tentang kejadian beberapa detik lalu. Yesung hanya tersenyum memaklumi, begitu juga dengan wooky. Tapi kyuhyun,,,, matanya mengikuti langkah donghae pergi dari mereka ....
"K.R.Y" part 1
Ryeo wook berlari-lari kecil mengetuk pintu kamar kyuhyun, tanpa menunggu jawaban sang dongsaeng wooky langsung membukannya dan memukul kepala kyuhyun untuk bangun. Kyuhyun tampak terbangun, namun ia langsung melanjutkan tidurnya lagi tanpa memperdulikan ryeo wook yang sudah jengkel.
"Kyuhyunnie," Ryeowook bisik ke telinganya, menggoyangkan bahu kyuhyun agar ia terbangun.
"waktu untuk bangun. Kyuhyunnie..... Kyuhyunnie......" Teriak wooky tidak sabar.
“ bisakah kau tidak berteriak ditelingaku Kim Ryeo Wook” kyuhyun terbangun dan mendorong wokky jauh.
“ yah ... kyuhyunie, biar bagaimanapun aku ini hyung-mu jadi sedikit lebih sopan padaku magnae kyu !!!!!” wooky memukul kepala kyuhyun lagi. Kyuhyun meringis kesakitan. Matanya tajam menatap wooky emosi, wooky tampak tidak perduli sekalipun kyuhyun marah padanya.
(Beberapa detik kemudian yesung masuk ke dalam kamar kyuhyun dan bertolak pinggang).
“ bisakah kalian tidak ribut. Hanya bagun sekarang dan rapikan diri kalian sehingga kita bisa secepatnya selesai dan pergi untuk concert kita” kata yesung.
“ hyung ... tunda saja, aku malas untuk bernyanyi ..” kata kyuhyun polos. Yesung dan wooky menatap kyuhyun bingung.
“ anak nakal ... cepat bangun dan pergi mandi .....” yesung beranjak dari tempatnya berdiri dan menarik kyuhyun untuk pergi mandi dan bersiap-siap. Begitu sulit untuk membawa magnae mandi dan merapihakn diri, karena kyuhyun selalu mengelak untuk pergi.
________________
Sungmin, Eunhyuk dan Donghae duduk dimeja makan menikmati sarapan mereka. Donghae nampak tidak bersemangat hari ini. Tidak seperti sungmin dan hyuki yang begitu menikmati sarapan mereka, donghae hanya mengaduk-aduk makanan dihadapannya dengan malas. Sungmin yang melihat itu langsung menyenggol lengan hyuki yang duduk disampingnya, seakan bertanya ‘sahabatmu kenapa ?’ namun hyuki hanya menggeleng tidak tau dan tidak perduli.
“ Hae, kau sakit ?” tanya sungmin khawatir. Donghae tidak menjawab, dia hanya menggeleng.
“ lalu kenapa kau tampak buruk sekali hari ini ?” tanya sungmin lagi
“ aku ... sedang malas melakukan apapun” kata donghae akhirnya.
“ sungmin hyung, bukankah ada sesuatu yang ingin kau bicarakan. Katakanlah sebelum makananku habis” kata eunhyuk sambil mengunyah sarapannya antusias
“ ah benar. Aku hampir lupa” kata sungmin terkejut. Sungmin kemudian mengeluarkan sesuatu dari kantong celananya dan menunjukannya pada hyuki dan donghae dengan senyum mengembang. Ditangannya terdapat 3 tiket.
“ tiket apa ?” tanya hyuki.
“ tebak saja ..” pinta sungmin.
“ shopping ???” tanya hyuki. Sungmin menggeleng.
“ donghae, menurutmu ....” tanya sungmin pada donghae.
“makan gratis” jawab donghae asal-asalan.
“ yahhh ... kalian benar-benar tidak semangat pagi ini. Baiklah, aku akan memberitau kalian ...ada 3 tiket ditanganku. 3 tiket untuk menonton concert ...” kata sungmin senyum-senyum.
“ concert ???” hyuki langsung antusias.
“ concert apa ????” tanya hyuki lagi.
“ K.R.Y (red = kyuhyun, ryeo wook, yesung)” jawab sungmin tampak begitu senang
“apa itu KRY ???” tanya donghae sambil berdiri dari duduknya dan mencuci piring.
“ jangan dijawab, dia memang orang tidak berguna ... mana mungkin donghae mengerti tentang aliran musik slow seperti yang dibawakan KRY, padahal KRY begitu terkenal ..... Yang dia tau hanya musik-musik aneh tidak berguna” kata hyuki jengkel.
“ tidak berguna katamu ??? kau tau, musik-musik yang aku dengarkan bisa membuat semangatku tumbuh, tapi apa itu ? kry ? trio balada ... musik yang dibawakan orang-orang seperti mereka hanya akan membuatku tertidur sepanjang hari” kata donghae mencibir.
“ kau bicara seakan kau tau mereka !” sungmin emosi.
“ aku tau, aku pernah melihatnya sekali atau setidaknya dua kali di TV, gaya mereka menyanyi seperti orang tidak bernyawa .... benar-benar membuat siapapun yang mendengarnya jatuh tertidur” donghae membela diri.
“ LEE DONG HAE !!!!!” teriak sungmin dan hyuki bersamaan.
“ kau tidak punya pilihan. Kau harus ikut dengan kami” kata hyuki.
“ kenapa harus ... aku tidak mau karena aku tidak suka ...kalian pergi saja berdua” kata donghae mencuci tangannya yang kotor.
“ donghae ah, kami tidak bisa pergi tanpamu ...” kata sungmin cemberut.
“ waeee,,, begitu menyenangkannyakah aku?” donghae tertawa.
“ karena kau menjengkelkan lee dong hae. Jika kami meninggalkan kau sendirian dirumah, kau akan memecahkan sesuatu, merusak sesuatu, atau kau akan lari dan kabur entah kemana ... itu akan merepotkan kami jika kau tiba-tiba hilang lagi seperti apa yang sering terjadi” kata sungmin melemah.
“ jangan bicara lemah seperti itu padanya, dia akan menjadi-jadi hyung” hyuki tidak Terima.
“ donghae, ikut kami ... aku mohon” sungmin memohon tanpa memperdulikan ucapan hyuki. Sungmin begitu mengerti dengan sifat donghae. Orang seperti donghae jika ia sedang merasa emosi, bosan ataupun jengkel, mereka hanya bisa dihadapi dengan kelemahan dan ketenangan. Terlebih lagi donghae, disaat seperti ini ... sungmin tau, hanya perlu bicara baik-baik dan donghae akan luluh.
“ baiklah ... tapi setelah itu kita pulang” kata donghae menyetujui dan langsung berjalan ke kamar.
Sungmin dan eunhyuk tersenyum menatap punggung donghae yang berjalan menjauh. Terkadang begitu sulit bicara dengan donghae, tapi jika dipikirkan untuk keduakalinya, sepertinya betapa mudah bicara dengannya.
"Kyuhyunnie," Ryeowook bisik ke telinganya, menggoyangkan bahu kyuhyun agar ia terbangun.
"waktu untuk bangun. Kyuhyunnie..... Kyuhyunnie......" Teriak wooky tidak sabar.
“ bisakah kau tidak berteriak ditelingaku Kim Ryeo Wook” kyuhyun terbangun dan mendorong wokky jauh.
“ yah ... kyuhyunie, biar bagaimanapun aku ini hyung-mu jadi sedikit lebih sopan padaku magnae kyu !!!!!” wooky memukul kepala kyuhyun lagi. Kyuhyun meringis kesakitan. Matanya tajam menatap wooky emosi, wooky tampak tidak perduli sekalipun kyuhyun marah padanya.
(Beberapa detik kemudian yesung masuk ke dalam kamar kyuhyun dan bertolak pinggang).
“ bisakah kalian tidak ribut. Hanya bagun sekarang dan rapikan diri kalian sehingga kita bisa secepatnya selesai dan pergi untuk concert kita” kata yesung.
“ hyung ... tunda saja, aku malas untuk bernyanyi ..” kata kyuhyun polos. Yesung dan wooky menatap kyuhyun bingung.
“ anak nakal ... cepat bangun dan pergi mandi .....” yesung beranjak dari tempatnya berdiri dan menarik kyuhyun untuk pergi mandi dan bersiap-siap. Begitu sulit untuk membawa magnae mandi dan merapihakn diri, karena kyuhyun selalu mengelak untuk pergi.
________________
Sungmin, Eunhyuk dan Donghae duduk dimeja makan menikmati sarapan mereka. Donghae nampak tidak bersemangat hari ini. Tidak seperti sungmin dan hyuki yang begitu menikmati sarapan mereka, donghae hanya mengaduk-aduk makanan dihadapannya dengan malas. Sungmin yang melihat itu langsung menyenggol lengan hyuki yang duduk disampingnya, seakan bertanya ‘sahabatmu kenapa ?’ namun hyuki hanya menggeleng tidak tau dan tidak perduli.
“ Hae, kau sakit ?” tanya sungmin khawatir. Donghae tidak menjawab, dia hanya menggeleng.
“ lalu kenapa kau tampak buruk sekali hari ini ?” tanya sungmin lagi
“ aku ... sedang malas melakukan apapun” kata donghae akhirnya.
“ sungmin hyung, bukankah ada sesuatu yang ingin kau bicarakan. Katakanlah sebelum makananku habis” kata eunhyuk sambil mengunyah sarapannya antusias
“ ah benar. Aku hampir lupa” kata sungmin terkejut. Sungmin kemudian mengeluarkan sesuatu dari kantong celananya dan menunjukannya pada hyuki dan donghae dengan senyum mengembang. Ditangannya terdapat 3 tiket.
“ tiket apa ?” tanya hyuki.
“ tebak saja ..” pinta sungmin.
“ shopping ???” tanya hyuki. Sungmin menggeleng.
“ donghae, menurutmu ....” tanya sungmin pada donghae.
“makan gratis” jawab donghae asal-asalan.
“ yahhh ... kalian benar-benar tidak semangat pagi ini. Baiklah, aku akan memberitau kalian ...ada 3 tiket ditanganku. 3 tiket untuk menonton concert ...” kata sungmin senyum-senyum.
“ concert ???” hyuki langsung antusias.
“ concert apa ????” tanya hyuki lagi.
“ K.R.Y (red = kyuhyun, ryeo wook, yesung)” jawab sungmin tampak begitu senang
“apa itu KRY ???” tanya donghae sambil berdiri dari duduknya dan mencuci piring.
“ jangan dijawab, dia memang orang tidak berguna ... mana mungkin donghae mengerti tentang aliran musik slow seperti yang dibawakan KRY, padahal KRY begitu terkenal ..... Yang dia tau hanya musik-musik aneh tidak berguna” kata hyuki jengkel.
“ tidak berguna katamu ??? kau tau, musik-musik yang aku dengarkan bisa membuat semangatku tumbuh, tapi apa itu ? kry ? trio balada ... musik yang dibawakan orang-orang seperti mereka hanya akan membuatku tertidur sepanjang hari” kata donghae mencibir.
“ kau bicara seakan kau tau mereka !” sungmin emosi.
“ aku tau, aku pernah melihatnya sekali atau setidaknya dua kali di TV, gaya mereka menyanyi seperti orang tidak bernyawa .... benar-benar membuat siapapun yang mendengarnya jatuh tertidur” donghae membela diri.
“ LEE DONG HAE !!!!!” teriak sungmin dan hyuki bersamaan.
“ kau tidak punya pilihan. Kau harus ikut dengan kami” kata hyuki.
“ kenapa harus ... aku tidak mau karena aku tidak suka ...kalian pergi saja berdua” kata donghae mencuci tangannya yang kotor.
“ donghae ah, kami tidak bisa pergi tanpamu ...” kata sungmin cemberut.
“ waeee,,, begitu menyenangkannyakah aku?” donghae tertawa.
“ karena kau menjengkelkan lee dong hae. Jika kami meninggalkan kau sendirian dirumah, kau akan memecahkan sesuatu, merusak sesuatu, atau kau akan lari dan kabur entah kemana ... itu akan merepotkan kami jika kau tiba-tiba hilang lagi seperti apa yang sering terjadi” kata sungmin melemah.
“ jangan bicara lemah seperti itu padanya, dia akan menjadi-jadi hyung” hyuki tidak Terima.
“ donghae, ikut kami ... aku mohon” sungmin memohon tanpa memperdulikan ucapan hyuki. Sungmin begitu mengerti dengan sifat donghae. Orang seperti donghae jika ia sedang merasa emosi, bosan ataupun jengkel, mereka hanya bisa dihadapi dengan kelemahan dan ketenangan. Terlebih lagi donghae, disaat seperti ini ... sungmin tau, hanya perlu bicara baik-baik dan donghae akan luluh.
“ baiklah ... tapi setelah itu kita pulang” kata donghae menyetujui dan langsung berjalan ke kamar.
Sungmin dan eunhyuk tersenyum menatap punggung donghae yang berjalan menjauh. Terkadang begitu sulit bicara dengan donghae, tapi jika dipikirkan untuk keduakalinya, sepertinya betapa mudah bicara dengannya.
from :
